Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman Misteri Perempuan Asal Surabaya Nyasar ke Pemakaman, Bermula Cari Penginapan Pakai Aplikasi Penunjuk Arah

Kompas.com - 23/02/2023, 15:30 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Ni Luh Meli (53), seorang pengemudi perempuan asal Surabaya, Jawa Timur tersesat hingga ke kawasan pemakaman umum di Merakrejo, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah pada Rabu (22/2/2023) dini hari.

Saat itu, Ni Luh berkendara menggunakan mobil hendak menuju ke Temanggung bersama rekannya.

Namun, di tengah perjalanan mereka tersesat ketika hendak mencari penginapan menggunakan aplikasi penunjuk arah.

Baca juga: Cari Penginapan Gunakan Aplikasi, Pengemudi Wanita Ini Malah Nyasar ke Area Pemakaman

Kronologi kejadian

Peristiwa menegangkan itu bermula saat Ni Luh mengemudikan mobil bernomor polisi L 1XX6 ABR ditemani seorang rekannya asal Mojokerto.

Keduanya berangkat dari Surabaya pada Selasa (21/2/2023) pukul 21.00 WIB dengan melalui jalur tol hendak menuju Temanggung.

Mobil yang mereka kendarai keluar exit tol Bawen sekira pukul 02.00 WIB.

Setelah keluar exit tol Bawen, pengemudi pun mengantuk sehingga bermaksud mencari penginapan dengan mengikuti panduan dari aplikasi penunjuk arah.

"Dia selanjutnya membuka aplikasi penunjuk arah untuk mencari penginapan. Namun setelah melakukan perjalanan keduanya tersesat di daerah Merakrejo Kecamatan Bawen," kata dia, Rabu.

Telepon darurat ke polisi

Keduanya pun panik sehingga menghubungi nomor telepon darurat 110 untuk meminta bantuan polisi.

"Kedua pengendara mobil ini panik karena setelah sampai di titik lokasi tujuan pada aplikasi penunjuk arah, posisi mobil berhenti tepat di pintu masuk area pemakaman umum. Dan ibu Ni Luh ini menelpon 110 untuk meminta bantuan kepolisian," ujar dia.

Baca juga: Heboh Polisi Pengemudi HRV Nyasar ke Tengah Hutan Pati Setelah Ikuti Google Maps, Ini Ceritanya

Selanjutnya, Unit SPKT Polsek Bawen bersama piket Satlantas Ambarawa menuju lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap pengendara tersebut.

"Berkat pengemudi melakukan panggilan ke 110, akhirnya jajaran Polres Semarang berhasil mengevakuasi dan membawa kedua pengemudi untuk beristirahat di penginapan wilayah Bawen," ucap dia.

Kemudian, pengemudi dan rekannya melanjutkan perjalanan ke Temanggung pada sore harinya.

"Setelah beristirahat, sore tadi anggota memastikan kondisi kesehatan keduanya, dan mereka melanjutkan perjalanan ke Temanggung," jelas dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Ungaran, Dian Ade Permana | Editor Dita Angga Rusiana)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sopir Truk Boks Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Situbondo yang Tewaskan 4 Orang

Sopir Truk Boks Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Situbondo yang Tewaskan 4 Orang

Regional
Perjuangan Pemuda Dusun Jlamprang agar Wilayahnya Bersih, Utang Bank untuk Beli Mobil Pengangkut Sampah

Perjuangan Pemuda Dusun Jlamprang agar Wilayahnya Bersih, Utang Bank untuk Beli Mobil Pengangkut Sampah

Regional
[POPULER NUSANTARA] Sosok Lansia yang Tinggal Sendiri di Rumah Terbengkalai | Calon Kades Hibahkan Tanah Bengkok

[POPULER NUSANTARA] Sosok Lansia yang Tinggal Sendiri di Rumah Terbengkalai | Calon Kades Hibahkan Tanah Bengkok

Regional
Sejumlah Negara Lakukan Pembatasan, Bulog Jateng Sebut Impor Beras Semakin Sulit

Sejumlah Negara Lakukan Pembatasan, Bulog Jateng Sebut Impor Beras Semakin Sulit

Regional
Wapres Minta 62 Bupati Daerah Tertinggal Aktif Melakukan Intervensi

Wapres Minta 62 Bupati Daerah Tertinggal Aktif Melakukan Intervensi

Regional
Gudang Rongsok Kebakaran, 12 Rumah Warga Terdampak, BPBD Sebut Jumlahnya Bisa Bertambah

Gudang Rongsok Kebakaran, 12 Rumah Warga Terdampak, BPBD Sebut Jumlahnya Bisa Bertambah

Regional
Menunggak Pajak Ratusan Juta Rupiah, Sejumlah Tempat Usaha di Kabupaten Semarang Terancam Ditutup

Menunggak Pajak Ratusan Juta Rupiah, Sejumlah Tempat Usaha di Kabupaten Semarang Terancam Ditutup

Regional
Wawali Solo Cek Lokasi Kebakaran di Pasar Kliwon Solo, Sebut Pemkot Akan Bantu Warga

Wawali Solo Cek Lokasi Kebakaran di Pasar Kliwon Solo, Sebut Pemkot Akan Bantu Warga

Regional
Penyebab Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Diduga Bukan karena Korsleting Listrik

Penyebab Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Diduga Bukan karena Korsleting Listrik

Regional
Jelang Tengah Malam, Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Belum Padam

Jelang Tengah Malam, Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Belum Padam

Regional
Puluhan Warga Terdampak Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon, BPBD Solo Buka Dua Titik Pengungsian

Puluhan Warga Terdampak Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon, BPBD Solo Buka Dua Titik Pengungsian

Regional
5 TPA di Jateng Alami Kebakaran, Pakar Lingkungan Undip Sebut Krisis Sampah Perlu Penanganan Serius

5 TPA di Jateng Alami Kebakaran, Pakar Lingkungan Undip Sebut Krisis Sampah Perlu Penanganan Serius

Regional
Rawan Kebakaran Lahan, Jalur Pendakian 3 Gunung di Pandeglang Ditutup Sementara

Rawan Kebakaran Lahan, Jalur Pendakian 3 Gunung di Pandeglang Ditutup Sementara

Regional
Kebakaran Gudang Rongsok di Solo, Puluhan Warga Mengungsi

Kebakaran Gudang Rongsok di Solo, Puluhan Warga Mengungsi

Regional
Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Terbakar, Sejumlah Rumah Warga Ikut Dilalap Api

Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Terbakar, Sejumlah Rumah Warga Ikut Dilalap Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com