Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tali Sling Putus, Keramik Lantai Seberat 1,7 Ton Jatuh dari Alat Berat di Pasar Mardika Ambon, Mengenai Ibu Hamil di Ruko

Kompas.com - 13/02/2023, 18:40 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Keramik lantai seberat 1,7 ton yang sedang menggantung di atas alat berat jenis crane terjatuh dan menimpa sebuah rumah toko (ruko) di kawasan Pasar Mardika, Kota Ambon, Maluku.

Seorang ibu hamil berinisial WHY (22) yang berada dalam ruko tersebut tertimpa material bangunan dan keramik lantai hingga tak sadarkan diri.

Baca juga: Kapolda Maluku Perintahkan Sikat Preman dan Pencopet di Pasar Mardika Ambon

Kronologi

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Iptu Moyo Utomo menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (12/2/2023).

Mulanya para pekerja proyek revitalisasi pembangunan Pasar Mardika Ambon sedang melakukan pekerjaan di bekas gedung di kawasan tersebut.

“Jadi ini bagian dari kecelakaan kerja, ada material proyek yang jatuh lalu menimpa ruko,” kata dia kepada Kompas.com, Senin (13/2/2023).

Baca juga: Beroperasi di Wilayah Tak Sesuai Izin, 2 Kapal Ikan Ditangkap Petugas PSDKP Ambon

Moyo mengemukakan, dari keterangan sejumlah saksi, tali pada alat berat yang mengangkut keramik lantai sebesar 1,7 ton itu tidak mampu menahan beban dan terputus.

Sehingga material keramik itu jatuh dan menimpa ruko.

“Saat kejadian itu korban sedang tertidur di dalam kamar. Lalu saksi yang mendengar kejadian itu melaporkan kepada suami korban yang sedang berjualan bahwa istrinya yang sedang tidur tertimpa reruntuhan, sehingga keluarga korban segera melakukan pertolongan,” ungkapnya.

Tak sadarkan diri

Menurut Moyo akibat kejadian itu, ibu hamil berinisial WHY mengalami luka di kedua tangannya dan kaki sebelah kiri karena tertimpa reruntuhan. Ia juga sempat tidak sadarkan diri.

Keluarga mengevakuasi korban dan membawanya ke Rumah Sakit dr Latumeten Ambon.

“Kondisi korban saat kejadian dalam keadaan tidak sadar tiba di RST baru sadar dan dalam keadaan mengandung dua bulan,” katanya.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 10 Februari 2023

Salah satu pekerja proyek yang juga pemandu alat berat, Burhanudin (42) mengakui material keramik yang terjatuh dan menimpa bangunan ruko itu berkapasitas 1,7 ton.

Menurut Burhanudi saat itu ia hanya bertugas memberikan aba-aba ke operator alat berat untuk menaikan material keramik pada posisi aman.

“Selanjutnya operator tower putar kanan sekitar kurang lebih 10 meter tiba-tiba tali slingnya putus,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com