Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minyakita di Kendal Langka, Disinyalir Ada Beberapa Pedagang Besar Menimbun

Kompas.com - 08/02/2023, 20:35 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Beberapa pekan terakhir, minyak goreng kemasan merek Minyakita mulai langka di pasar tradisional Kendal, Jawa Tengah.

Penyebab kelangkaan tersebut, menurut Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Feri Tadi Boney, dimungkinkan belum ada kesamaan persepsi antara produsen minyak dengan pemerintah (kementrian perdagangan). Selain itu, disinyalir ada beberapa pedagang besar yang melakukan penimbunan Minyakita.

Baca juga: Minyakita di Balikpapan Dijual Bersyarat, dari Harus Beli Sabun Cuci hingga Minyak Goreng Premiun Merek Lain

“Salah satu di Weleri yang ditemukan oleh tim Polda Jawa Tengah,” kata Feri, Rabu (8/2/2023).

Terkait dengan langkanya Minyakita, salah satu pedagang di Pasar Kalibodri Patebon Kendal, Faozanah mengatakan, sudah satu bulan ini tidak ada lagi pasokan MinyaKita dari sales.

Sekalipun ada, harganya naik menjadi Rp 16.500 hingga Rp 17.000. “Padahal biasanya hanya Rp 13.500 untuk kemasan isi satu liter,” kata Faozanah.

Sama dengan Faozanah. Pedagang lain, Solehah, mengaku sudah satu bulan lebih tidak ada sales yang memasok Minyakita. “Tapi kalau merek lain sih banyak, cuma harganya tinggi," ujar Solehah.

Solehah berharap, pasokan Minyakita bisa lancar kembali, karena minyak goreng tersebut, paling banyak dicari pembeli. “Apalagi kalau nanti sudah mendekati Bulan Ramadhan, biasanya akan semakin banyak yang mencari,” pungkas Solehah.

Baca juga: Pemerintah DIY Klaim Stok Minyakita Banyak, Pembeli Tak Perlu Tunjukkan KTP

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com