Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lecehkan Penumpang Wanita, Sopir Taksi Online di Kalsel Ditangkap

Kompas.com - 12/12/2022, 16:54 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com - Pelecehan seksual dialami seorang penumpang wanita taksi online di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Tak terima dilecehkan, korban FR (23) melaporkan ke Polres Banjarbaru hingga sopir berinisial MF (42) berhasil ditangkap.

Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru AKP Tajudin Noor mengatakan, kasus pelecehan seksual itu terjadi saat korban memesan taksi online melalui aplikasi di telepon genggamnya.

Baca juga: Dugaan Pelecehan Seksual Atlet di Bantul, Pelatih Tetap Menolak Mengakui Tuduhan

Pelaku kemudian menjemput korban sesuai titik yang disepakati. Namun, saat melintas di dekat Bandara Syamsudin Noor, pelaku mulai melecehkan korban, meraba dan berusaha menciumnya.

"Pelecehan seksual itu dilakukan pelaku saat tengah mengendarai mobilnya," ujar AKP Tajudin kepada wartawan, Senin (12/12/2022).

Baca juga: Sakit, Terlapor Kasus Dugaan Pelecehan Atlet di Bantul Batal Diperiksa Hari Ini

Karena sudah terlanjur bernafsu, pelaku kemudian menghentikan mobilnya dan kembali melecehkan korban bahkan menjurus ke pencabulan.

Korban pun berusaha berontak dan berteriak sambil berusaha membuka pintu mobil dengan maksud kabur dari pelaku.

"Karena korban FR berteriak minta tolong, pelaku langsung melarikan diri. Korban lantas melaporkan dugaan pencabulan itu ke Polres Banjarbaru," jelasnya.

Berbekal laporan dari korban, polisi kemudian memburu pelaku. Tak butuh waktu lama, pelaku akhirnya berhasil ditangkap di rumahnya.

"Di hadapan polisi, pelaku mengakui perbuatannya telah melecehkan penumpang wanitanya. Turut disita mobil milik pelaku," jelasnya.

Karena perbuatannya, pelaku akan dikenakan Pasal 285 Juncto Pasal 53 KUHP dan atau Pasal 290 KUHP tentang tindak pidana percobaan pemerkosaan dan atau perbuatan cabul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com