Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Taman Peninggalan Era Mangkunegara VII, Gibran: Kita Pengin Mangkunegaran Bisa Dinikmati Banyak Wisatawan

Kompas.com - 08/11/2022, 10:18 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama KGPAA Mangkunegara X meninjau progres revitalisasi Taman Pracimasono di Kompleks Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, Selasa (8/11/2022).

Taman Pracimasono merupakan bekas peninggalan era Pemerintahan KGPAA Mangkunegara VII sekitar tahun 1920.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berharap Taman Pracimasono Pura Mangkunegaran bisa menjadi salah satu destinasi wisata dan public space baru di Solo.

"Harus saya garis bawahi lagi ini baru fase-fase awal ya. Nanti ada fase yang sebelah sini Taman Pracimatwin. Lalu akan ada revitalisasi-revitalisasi di tempat lain. Kita pengin nanti Mangkunegaran bisa dinikmati banyak wisatawan dengan spot-spot baru," kata Gibran didampingi KGPAA Mangkunegara X seusai meninjau progres revitalisasi Taman Pracimasono di Pura Mangkunegaran Solo, Selasa.

Baca juga: Kendalikan Inflasi di Solo, Gibran Gelontorkan Anggaran Rp 1,6 Miliar untuk Paket Sembako Murah

Putra sulung Presiden Jokowi menambahkan Pura Mangkunegaran akan terintegrasi sebagai destinasi wisata dengan Koridor Ngarsopuro dan Gatot Subroto (Gatsu).

"Sudah saya arahkan juga ke dinas-dinas terkait misalnya Koridor Ngarsopuro, Gatot Subroto ini nanti semuanya parkirnya harus di Mangkunegaran. Kalau ada event-event gala dinner bisa kita arahkan ke Mangkunegaran," ungkap Gibran.

KGPAA Mangkunegara X mengatakan revitalisasi Taman Pracimasono dilakukan dengan tujuan untuk mengembalikan taman tersebut seperti sedia kala.

"Pembangunan taman ini terinspirasi dari era eyang buyut saya. Jadi dari eranya eyang Mangkunegara VII. Jadi kita kembalikan seperti itu," ungkap Mangkunegara X.

Dia berharap taman ini bisa menjadi wadah pelestarian dan pengembangan kebudayaan. Seperti kesenian, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan kuliner khas Mangkunegaran.

"Ke depannya harapannya bisa menjadi suatu wadah untuk pelestarian dan mengembangkan kebudayaan. Misalnya di bidang kesenian, bidang UMKM bisa berkembang di sini dan juga untuk kuliner khas Mangkunegaran, arahnya kesl sana," jelas dia.

Taman Pracimasoso bisa menjadi tempat interaksi antara Pura Mangkunegaran dengan masyarakat umum. Adapun revitalisasi Taman Pracimasono ditargetkan selesai pada akhir Desember 2022.

"Jadi ini menjadi tempat interaksi dengan publik juga lah dari kami," kata Mangkunegara X.

Dikatakan Mangkunegara X bahwa luas lahan yang digunakan untuk Taman Pracimasono dan pendukung lainnya sekitar 1.000 meter persegi.

"Jadi di sini nanti ada tiga bangunan. Bangunan pertama Pracimasono, di sana Pracimawisik, dan Pracimaloka. Nanti ada bangunan di sini kita gunakan juga. Untuk fungsinya informasinya kita susulkan lagi," sambung Mangkunegara X.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com