Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji Sekolahkan, Honorer di Bengkulu Malah Perkosa Keponakannya 2 Tahun hingga Hamil

Kompas.com - 03/11/2022, 23:19 WIB
Reni Susanti

Editor

BENGKULU, KOMPAS.com - Seorang honorer di Bengkulu, memperkosa keponakannya yang masih remaja berulang kali selama 2 tahun. Korban kini hamil 8 bulan.

Perbuatan bejat ini dilakukan pelaku saat korban baru lulus SMP. Pelaku mengancam akan menghentikan pembiayaan sekolah korban jika tak menuruti keinginannya.

Sebelumnya, korban tinggal bersama orangtuanya di Padang, Sumatera Barat. Saat pelaku pulang kampung ke Padang, pelaku mengajak korban untuk bersekolah di Bengkulu.

Pelaku menjanjikan akan membiayai sekolah korban.

Baca juga: Pria di Tabanan Perkosa Anak dan Keponakan, Terungkap karena Korban Cerita ke Guru

Korban pun tertarik dengan tawaran pelaku. Begitu pun dengan orangtua korban yang tak menaruh curiga kepada pelaku.

Dikutip dari TribunBengkulu.com, singkat cerita, korban ikut pelaku ke Bengkulu. Pelaku menepati janjinya. Ia menyekolahkan korban di salah satu SMA di Kota Bengkulu.

Namun, kejadian buruk menimpa korban pada Agustus 2020. Pelaku malah memperkosa korban.

Aksi bejat ini dilakukan saat istri dan anak pelaku sedang tidur pulas. Pelaku kemudian mendatangi korban di kamarnya.

Baca juga: Diduga Perkosa Anak di Bawah Umur, Anak Wakil DPRD Labuhanbatu Utara Ditangkap Polisi, Modus Ajak Korban Pacaran

ES mengancam akan berhenti membiayai sekolah jika korban menolak ajakannya.

Ironisnya, perbuatan bejat pelaku itu dilakukan berulang kali selama dua tahun.

"Kejadian persetubuhan itu bukan hanya terjadi sekali, namun sudah berkali-kali sampai bulan Maret 2022," ujar Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, AKP Welliwanto Malau, Kamis (3/11/2022).

Akibat tindakan pelaku, korban hamil 8 bulan.

"Usia kandungan tersebut juga sinkron dengan pengakuan korban yang mengaku terakhir disetubuhi pelaku pada bulan Maret 2022 lalu," jelasnya.

Atas kejadian ini, korban bersama orangtuanya akhirnya melapor ke Polresta Bengkulu.

Petugas yang menerima laporan langsung bergerak dan mengamankan pelaku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com