Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kerangka Manusia di Serang Banten Terungkap, Warga Tunjung Teja

Kompas.com - 24/10/2022, 10:16 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com- Identitas kerangka tulang manusia yang ditemukan warga di area perkebunan Lingkungan Pesanggrahan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten akhirnya diungkap polisi.

Kerangka manusia yang ditemukan Abdul Mutolik pada Rabu (19/10/2022) merupakan warga Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Banten insial Jo (37).

Terungkapnya identitas kerangka berawal dari ditemukannya tas berwarna cokelat tidak jauh dari lokasi penemuan. Dari dalam tas tersebut, polisi menemukan kartu tanda penduduk (KTP).

Baca juga: Warga Serang Banten Digegerkan Penemuan Kerangka Manusia di Kebun

Diperkuat lagi dengan kecocokan data antemortem antara keluarga dengan jenazah.

Kapolsek Walantaka Iptu Ferry Andriatma membenarkan, tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten telah berhasil mengungkap identitas kerangka manusia tersebut.

"Kalau identitas sudah ada (terungkap), oleh forensik sudah (diserahkan ke keluarga)," kata Kapolsek Walantaka Inspektur Polisi Satu (Iptu) Ferry Andriatna saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/10/2022).

Dikatakan Ferry, saat ini tim gabungan dari Polsek, Polresta Serang Kota dan Polda Banten sedang bekerja menyelidiki untuk mengungkap penyebab kematiannya.

"Intinya nanti kita sampaikan (penyebab kematian) kalau setelah proses penyelidikan selesai," ujar Ferry.

Baca juga: Misteri Kerangka Manusia di Kota Serang, Pakai Jins Hitam dan Ikat Pinggang Coklat

Kabiddokkes Polda Banten Kombes Pol dr. Agung Widodo mengatakan, berdasarkan dari hasil pengumpulan data antemortem dari keluarga korban oleh tim DVI Biddokkes Polda Banten dan tim Forensik RS Bhayangkara terdapat kecocokan data.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Regional
Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Regional
Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Regional
Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Regional
Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Regional
Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Regional
Sakau, Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu

Sakau, Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com