PASANGKAYU, KOMPAS.com – Kasus pembunuhan yang dilakukan anak terhadap ayah kandungnya di Pasangkayu, Sulawesi Barat, kini didalami kepolisian.
Sejumlah warga yang menyaksikan insiden tersebut menyatakan, pelaku yang kalap sempat mengejar korban yang mulai terdesak.
Korban yang diketahui bernama Muh Yunus (60) tewas bersimbah darah di halaman rumah anaknya di Dusun Sidodadi, Desa Pedanda, Kecamatan Pendongga, Senin sore (19/9/2022).
Baca juga: Ayah Tewas Dipukul Batu oleh Putrinya, Pelaku Sempat Dipasung dan Dibebaskan Korban karena Kasihan
Yunus tewas setelah dianiaya anak kandungnya sendiri menggunakan senjata tajam. Tersangka tega menghabisi ayahnya karena kesal korban sering berutang ke warga lain di desa.
Berdasarkan informasi yang Kompas.com himpun, sebelum tewas, korban sempat memukul pelaku menggunakan tombak, dan mengancam bakal membunuhnya.
Cekcok ayah dan anak ini pun berlanjut. Bahkan keduanya sempat saling serang sebelum Yunus tersungkur terkena sabetan parang anaknya, dan tewas bersimbah darah.
Insiden nahas ini terjadi Senin sekitar pukul 16.00 Wita. Kasat Reskrim Polres Pasangkayu, AKP Ronald Suhartawan Hadipura mengatakan, saat ini pelaku dilaporkan oleh adiknya sendiri.
Saat ini pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka, dan ditahan di rutan Mapolres Pasangkayu. Ronaldi menambahkan, polisi juga memeriksa saksi saat kejadian.
"Diduga, motif karena pelaku kesal ayahnya sering mengutang ke sana kemarin dan korban tidak terima ditegur anaknya hingga penganiayaan terjadi,” jelas Ronald.
Yunus sempat ditegur anaknya supaya tidak lagi meminjam uang ke warga. Namun korban marah, dan mengancam bakal membunuh pelaku jika terus mencampuri urusannya.
Adu mulut itu lalu meningkat menjadi perkelahian. Awalnya warga bisa melerainya. Namun, Yunus kemudian pulang dan kembali membawa tombak.
Yunus sempat mengayunkan tombak tersebut ke arah anaknya dan mengenai belakang pelaku, namun tak terluka.
Setelah itu korban berganti menyerang si ayah dan mengenai paha. Korban sempat berusaha kabur. Namun anaknya mengejarnya dan menganiayanya hingga tewas.
Baca juga: Perahunya Terbalik di Sungai Maros, Ayah Tewas Tenggelam Setelah Menyelamatkan Istri dan Anaknya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.