Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kalau Seumpama Main Bola tapi Saya Enggak Ngasih Izin, Saya Akan Masuk Lapangan, bahkan Bawa Anak"

Kompas.com - 02/09/2022, 05:17 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

CILACAP, KOMPAS.com - Siti Aminah alias Si Iteung, warga Cilacap yang viral karena mendatangi suaminya di lapangan saat laga sepak bola mengaku sudah memeringatkan suaminya.

Pernyataan itu dia sampaikan saat tampil di acara siniar (podcast) EM Studio di YouTube pada Rabu (31/8/2022).

Siti Aminah viral dalam laga antar-kampung di Desa Hanum, Kecamatan Dayeuhluhur, Cilacap, pada Senin (29/8/2022).

Baca juga: Viral Video Pemain Sepakbola Diminta Keluar Lapangan oleh Istri, Ini Penyebabnya

Saat itu, dalam keadaan mengenakan helm, Si Iteung masuk ke lapangan dan mendatangi si suami, dan memintanya keluar.

Dilansir Tribunnews Kamis (1/9/2022), Siti mengungkapkan dirinya menjemput suaminya karena sedang ada persoalan rumah tangga.

Farah Chaerunniza Kasus pengeroyokan yang menimpa pasangan suami istri (pasutri) dan balitanya oleh sejumlah pemain bola terjadi di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

"Ada masalah rumah tangga. Pengen diselesain aja gitu. Janjinya pulang hari Sabtu, ternyata sampai Senin enggak pulang," ujarnya membuka perbincangan.

Iteung menuturkan, dirinya sempat berseloroh bakal masuk ke lapangan jika suaminya nekat bermain sepak bola lagi.

"Sebelum ini pun, saya pernah bilang, kalau seumpama main bola tapi saya enggak ngasih izin saya akan masuk lapangan, bahkan bawa anak," ujar dia.

Hanya saja, dirinya kali ini memutuskan tak membawa anaknya karena jauhnya perjalanan dari rumah mereka ke Desa Hanum.

Baca juga: Istri di Cilacap yang Jemput Suaminya dari Laga Sepak Bola Akhirnya Buka Suara: Soal Rumah Tangga

Masuk pakai helm karena emosi

Dalam podcast tersebut, Siti Aminah mengatakan dirinya masuk ke dalam lapangan dalam keadaan mengenakan helm karena emosi sehingga langsung turun dari motor.

"Saya mah orangnya selalu apa adanya. Saya pernah bilang, kalau dia masuk lapangan, saya akan jemput dia. Saya sering bilang kayak gitu," kata dia.

Sudah minta maaf kepada suami

Sadar bahwa aksinya viral, Iteung berujar dirinya sudah menyampaikan permintaan maaf kepada suaminya selepas keluar dari lapangan.

Baca juga: Saat Pemain Bola di Cilacap Dijemput Paksa Sang Istri di Tengah Pertandingan...

Suaminya menerima permintaan maaf istrinya. Bahkan, dirinya menyadari bahwa juga sudah berbuat kesalahan.

Dalam podcast yang didatanginya, Iteung juga kembali melayangkan maaf kepada suami maupun panitia pertandingan.

"Saya malah menyadari perbuatan saya itu salah, makanya saya berani ke sini. Pengen minta maaf ke panitia yang ada di lapang terutama buat suami saya, bukannya saya enggak menghormati, cuman saya pengen suami saya... (menangis)," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disdikbud Jateng Larang 'Study Tour' Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Disdikbud Jateng Larang "Study Tour" Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Regional
Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Regional
Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Regional
Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Regional
Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Regional
2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

Regional
Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Regional
Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Regional
Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Regional
Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Regional
Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Regional
Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Regional
Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Regional
Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Regional
Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com