Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Disabilitas di Surabaya Mengeluh Sulit Dapat Pekerjaan, Oleh Wali Kota Dijadikan Pengajar di Rumah Anak Prestasi

Kompas.com - 28/08/2022, 05:42 WIB
Ghinan Salman,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendapatkan keluhan dari warga disabilitas asal Surabaya, Jawa Timur, saat menggelar kegiatan "Sambat Nang Cak Eri" di Lobby Balai Kota Surabaya, Sabtu (27/8/2022).

Eri Cahyadi mengatakan, salah satu persoalan warga yang paling dikeluhkan adalah berkaitan dengan pekerjaan.

Baca juga: Wakil Wali Kota Surabaya Minta ASN Gunakan Sepatu Produksi Warga Eks Lokalisasi Dolly

Seperti di antaranya, salah satu warga disabilitas mengeluh karena sulit untuk mencari lapangan pekerjaan.

"Seorang warga disabilitas tadi menyampaikan bahwa dia, tidak ada yang bisa dikerjakan, meskipun dia ke lembaga pendidikan juga tetap tidak bisa. Insya Allah saat ini kami tengah mendirikan Rumah Anak Prestasi bagi teman-teman disabilitas," kata Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya, Sabtu.

Melalui Rumah Anak Prestasi yang rencananya akan selesai pada 31 Agustus 2022 itu, warga disabilitas tersebut akan dijadikan salah satu pengajar atau mentor.

"Sehingga segera kita resmikan dan komunitas disabilitas bisa berkumpul di sana. Kami akan memberikan guru-guru untuk mengajar keterampilan disabilitas yang lainnya," ujar dia.

Karenanya, ia berharap anak-anak yang telah menyelesaikan pendidikan bisa bergabung untuk menjadi tenaga pendidik di Rumah Anak Prestasi tersebut.

"Agar membantu teman-teman kita yang lain, untuk bisa terus berprestasi dengan keterampilan yang mereka miliki masing-masing," kata dia.

Sementara itu,  seorang disabilitas Cinta Apsari mengatakan telah menyampaikan keluhannya mengenai kesulitan mencari pekerjaan bagi rekan-rekan disabilitas secara langsung kepada Wali Kota Eri Cahyadi.

Karenanya, ia berharap untuk ke depannya akan banyak kesempatan kerja bagi para disabilitas di Kota Surabaya.

"Alhamdulillah Wali Kota Eri Cahyadi memberikan solusi, yakni akan menempatkan saya di Rumah Anak Prestasi untuk menjadi pengajar di sana. Saya berharap akan ada banyak kesempatan bekerja untuk teman-teman disabilitas," tutur dia.

Baca juga: Sungai Berbusa Seperti Salju, Wali Kota Surabaya Sanksi Pabrik Jika Ketahuan Buang Limbah di Sungai Tanpa IPAL

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com