Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mal di Balikpapan Terendam Banjir, Tinggi Air di Parkiran Mencapai Pinggang Orang Dewasa

Kompas.com - 25/08/2022, 12:12 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.comBanjir yang melanda Kota Balikpapan sejak Rabu malam (24/8/2022) hingga Kamis pagi (25/8/2022) masih terjadi. Sejumlah kawasan pun turut terendam banjir termasuk area Mal Pentacity yang berada di Balikpapan Selatan.

Mulai dari basement hingga area mal pun turut digenangi air. Bahkan lokasi parkir mal nyaris direndam air setinggi pinggang orang dewasa.

Sejumlah kendaraan motor dan mobil pun ikut terendam.

Baca juga: Balikpapan Direndam Banjir, Banyak Lansia Terjebak di Dalam Rumah

“Dampak banjir juga terkena di area Pentacity Mall, itu luapan air dari luar masuk ke area kita. Tapi alhamdulillah ini sudah dibantu BPBD dan seluruh karyawan,” kata Adelina, Communication Balikpapan Super Block (BSB).

Adelina mengatakan pihaknya menggunakan pompa untuk membuang air di area Basement. Hingga pukul 08.00 Wita, air mulai surut dan para pekerja bahu membahu membersihkan sisa air yang menggenang di area mal.

“Sekarang lagi proses pembersihan. Kalau dampak pasti ada tapi alhamdulillah dari Ewalk dan Pentacity lumayan gerak cepat untuk menangani ini. Kita pakai pompa untuk keluarin air, jadi ini sudah proses pengurasan,” jelasnya.

Adelina membenarkan adanya penyewa yang ikut terkena banjir. Namun, hingga saat ini pihaknya masih fokus melakukan pembersihan agar aktivitas mal kembali normal.

“Ada juga tenant yang kena. Kita ramai-ramai gotong royong beres-beres,” ungkapnya.

Sementara itu dampak banjir juga terjadi di beberapa fasilitas umum Kota Balikpapan. Salah satunya Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan.

Terlihat genangan air di pelataran depan area Bandara. Hanya saja dikonfirmasi kepada Humas Bandara SAMS Sepinggan, Retno masih melakukan pengecekan terlebih dahulu.

 “Saya pastikan dulu ya mas,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com