Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap Polisi, Pencuri 27 Bebek Kecewa karena Baru Menjual 10 Ekor

Kompas.com - 13/07/2022, 21:02 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Pencuri bebek yang beraksi di wilayah Kampung Legok, Kelurahan Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo Kidul, Kota Salatiga berhasil ditangkap aparat Satreskrim Polres Salatiga.

Pelaku bernama Muhammad Zainudin (29) warga Dusun Bubudan Desa Sumber Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang dan Herwanto (29) warga Dusun Gentan Desa Tukang Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang.

Pelaku beraksi pada Selasa (7/6/2022). Mereka membobol kandang bebek milik Anggi Nurega (23) di daerah Kelurahan Kauman Kidul Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga.

"Pencurian itu kali pertama diketahui oleh korban pada saat ke kandang bebek miliknya untuk mengambil telur," kata Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana, Rabu (13/7/2022).

Saat berada di dalam kandang, korban terkejut karena bebek miliknya berkurang jumlahnya. Anggi pun menceritakan kejadian tersebut kepada Muh Kharis dan melakukan pengecekan.

"Ternyata ada 27 bebek yang hilang," jelas Indra.

Baca juga: Polisi Tangkap Pencuri Kambing di Lamongan, Bermula dari Unggahan Korban di Medsos

Selanjutnya, korban mendapat informasi dari saksi Nur yang menyebutkan ada dua laki-laki yang menjual bebek.

"Nur ini selaku pembeli bebek. Dia memberitahukan kepada korban bahwa ia telah membeli bebek dengan ciri-ciri pada sayap bagian dalam bulunya telah dipotong, sesuai ciri bebek milik korban," terang Indra.

Mendapat informasi tersebut, Anggi melapor ke Polres Salatiga karena mengalami kerugian sekira Rp 2,7 juta.

Sementara pelaku pencurian bebek Zainudin mengatakan telah menjual bebek hasil curian seharga Rp 50.000 per ekor.

"Saya kecewa, baru 10 bebek yang dijual. Sebanyak 17 bebek belum laku dijual," terangnya.

Barang bukti yang diamankan dari pelaku di antaranya lima bebek, satu Yamaha Jupiter Z dan dua buah karung beras yang digunakan pelaku membawa bebek hasil curian. Para pelaku dijerat Pasal 363 KUHP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Regional
Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com