Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Ile Lewotolok Meletus Disertai Gemuruh dan Dentuman Kuat, Ini Pemicunya

Kompas.com - 01/07/2022, 20:37 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LEWOLEBA, KOMPAS.com - Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok melaporkan, aktivitas vulkanik Gunung Ile Lewotolok, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), masih terus terjadi, Jumat (1/7/2022).

PGA Ile Lewotolok mencatat adanya aktivitas kegempaan yang disertai gemuruh dan dentuman kuat.

Selain itu, asap kawah teramati dengan tinggi kolom abu kurang lebih 1.300 meter di atas puncak gunung.

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga: Kami Cemas

Kepala Pos Pemantau PGA Ile Lewotolok, Stanislaus Ara Kian menjelaskan, gemuruh dan dentuman kuat itu dipicu oleh adanya peningkatan energi serta penurunan gempa hembusan.

Faktor lain karena tingginya curah hujan selama beberapa hari belakangan mengakibatkan adanya penambahan gas sehingga menyebabkan erupsi lebih kuat.

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Gemuruh Kuat, Pos Pantau: Tetap Siaga

Meski demikian, lanjut Stanislaus, berdasarkan data seismik belum ada peningkatan vulkanik yang signifikan.

"Sehingga kita terus waspada dalam siaga. Apabila ada anomali yang lebih serius akan diinfokan segera," ujarnya.

Stanislaus menambahkan, hingga kini, rekomendasi masih tetap sama, yakni warga dilarang beraktivitas di dalam radius 3 kilometer arah barat, barat laut dan utara, 3,5 kilometer area tenggara, dan 4 kilometer area timur dan timur laut.

Ia juga berharap, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT dan Kabupaten Lembata agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos PGA Ile Lewotolok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi Sambil Bunyikan Klakson

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com