BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Tiga orang anak di Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara, Balikpapan ditemukan dalam kondisi lemas, menangis, dan pucat di dalam rumahnya sendiri karena diduga disekap oleh orang tuanya.
Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Balikpapan, Esti Santi Pratiwi mangatakan, sebelumnya [ihaknya menerima laporan warga yang curiga dengan penyewa rumah di RT 028 Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara tersebut.
Baca juga: 3 Anak di Balikpapan Disekap Orangtua Dalam Rumah, Saat Ditemukan Sudah Pucat
Saat didatangi, petugas mendapati rumah dalam keadaan terkunci dan jendela ditutup kain gelap.
Petugas lalu dibantu Ketua RT menghubungi pemilik rumah yang menyewakan kepada penghuni saat ini.
Pemilik rumah lalu membukakan pintu dengan kunci cadangan dan petugas menemukan tiga anak berusia 6, 10, dan 14 tahun.
"Begitu kita berhasil masuk, anak-anak (yang diduga disekap) itu menangis posisinya di atas tempat tidur tiga anak itu. Jadi memang tidak ada celah masuk,” jelasnya saat ditemui di kantornya pada Jumat (24/6/2022).
Baca juga: Terungkap, Motif Orangtua di Balikpapan Sekap 3 Anak Dalam Rumah Hampir Setahun
Masyarakat kemudian meminta petugas membawa ketiga anak tersebut untuk dibawa dan mendapatkan pendampingan.
Ketiga anak dan ayahnya kemudian diperiksa oleh petugas di kantor UPTD PPA Balikpapan.
Dia menjelaskan bahwa anak-anak memiliki 31 hak, mulai dari makan, tumbuh kembang, hingga bermain.
"Oleh karena itu, kami bawa ketiganya dan disaksikan oleh bapak anak itu juga hadir di situ. Kemudian kami bawa ke Polres untuk berkoordinasi agar semuanya tahu,” ujar dia.