Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Mengancam, Pria Ini Perkosa Putri Temannya Sendiri Selama 2 Tahun

Kompas.com - 01/06/2022, 18:25 WIB
Tri Purna Jaya,
Khairina

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang pria menyetubuhi putri temannya sendiri selama dua tahun di Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Pelaku mengancam akan membeberkan hubungan badan itu ke orang lain jika korban menolak.

Kapolsek Kedondong AKP Amin Rusbahadi mengungkapkan kasus persetubuhan dengan anak dibawah umur ini terungkap setelah korban berinisial DN (16) mengadu ke orangtuanya.

"Korban mengadu bahwa dia disetubuhi secara paksa oleh AF, usia 37 tahun yang merupakan teman ayah korban sendiri," kata Amin saat dihubungi, Rabu (1/6/2022).

Baca juga: Bermodus Borong Dagangan, Pria Ini Perkosa 4 Perempuan di Jayapura

Berdasarkan laporan, perbuatan pelaku itu ternyata sudah dilakukan sejak dua tahun lalu, saat korban berusia 14 tahun.

Mulanya korban diperkosa oleh pelaku saat singgah di rumah orangtua korban di Desa Kedondong, Kabupaten Pesawaran.

Lalu perbuatan itu diulangi lagi berkali-kali oleh pelaku dengan modus mengancam korban.

"Jika korban tidak menurutinya maka pelaku mengancam akan memberitahu ke orang lain," kata Amin.

Aksi terakhir terjadi pada Sabtu (7/5/2022) sekitar pukul 22.00 WIB.

Ketika itu pelaku datang ke rumah korban lalu mengajaknya berhubungan seksual di kamar depan.

"Modus pelaku tetap sama, dia mengancam akan memberitahu orang lain jika korban sudah pernah berhubungan badan," kata Amin.

Baca juga: Mahasiswi PTN di Makassar Curhat di Medsos Telah Dilecehkan Dosennya

Amin menambahkan, berdasarkan laporan orangtua korban, pihaknya melakukan penangkapan pada Selasa (31/5/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.

Dari penyelidikan, diketahui pelaku sedang berada di rumahnya lalu aparat kepolisian menangkap pelaku tanpa perlawanan.

Setelah diinterogasi, pelaku mengakui telah menyetubuhi korban berkali-kali sejak dua tahun lalu.

"Pelaku masih dalam pemeriksaan di Mapolsek Kedondong dan terancam Undang-undang Perlindungan Anak," kata Amin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com