Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, Harga Daging Sapi dan Ikan di Pangkalpinang Naik hingga Rp 40.000 Per Kg

Kompas.com - 21/04/2022, 06:47 WIB
Heru Dahnur ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Harga sejumlah kebutuhan pokok di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung merangkak naik menjelang Lebaran 1443 H.

Kenaikan harga berkisar Rp 20.000 sampai Rp 40.000 per kilogram karena dipicu meningkatnya permintaan masyarakat.

"Masih sama seperti tahun-tahun lalu kalau harga jual saat Ramadhan dan jelang Lebaran naik," kata pedagang daging di Pasar Induk Atrium Pangkalpinang, Sulaiman, kepada Kompas.com, Rabu (20/4/2022).

Baca juga: Harga Daging Ayam di Kota Semarang Meroket, Pedagang Jadi Sasaran Protes

Harga daging sapi segar dijual Rp 145.000 sampai Rp 150.000 per kilogram. Harga tersebut naik Rp 25.000-30.000 per kg dibanding hari biasanya yang berkisar Rp 120.000 per kilogram.

Sementara harga ikan tenggiri mencapai Rp 120.000 per kilogram, naik Rp 40.000 dari Rp 80.000 per kilogram.

Ikan selayar dari Rp 40.000 per kilogram naik menjadi Rp 60.000 per kilogram.

Kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok menjadi perhatian tim Satgas Pangan Polda Bangka Belitung.

Tim dari Direktorat Kriminal Khusus Sub Bidang Industri dan Perdagangan dikerahkan untuk melakukan pemantauan rutin di lapangan.

"Kami cek dan memang benar tadi pagi sudah terpantau adanya kenaikan harga," ujar Kepala Bidang Humas Polda, Kombes Maladi.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Daging Sapi di Pasar Inpres Sumedang Merangkak Naik

Maladi mengatakan, pengecekan dilakukan dalam rangka pengawasan secara langsung ke pasar.

"Dari hasil pengecekan dan pantauan di Pasar Pembangunan Pangkalpinang, harga daging sapi beku dijual di atas harga eceran tertinggi (HET)," ujar Maladi.

Sejauh ini pihak kepolisian melakukan sosialisasi pada para pedagang dan mengimbau penetapan harga yang terjangkau oleh masyarakat.

Selain itu memastikan tidak ada distribusi bahan pangan yang tersendat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com