Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda di Ambon yang Bunuh Tetangga Gara-gara Ditagih Utang Segera Disidang

Kompas.com - 20/04/2022, 12:33 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Michael Dion Rahakbauw, pemuda asal Mangga Dua, Kecamatan Nusaniwe, Ambon, Maluku, yang menjadi tersangka pembunuh tetangganya lantaran tidak terima ditagih utang akan segera disidang.

Berkas pembunuhan berencana itu telah diserahkan oleh penyidik Polresta Pulau Ambon ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Ambon.

Penyerahan tersangka bersama barang bukti berupa sebilah parang yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban diterima oleh JPU Lilia Heluth di kantor Kejari Ambon pada Selasa (19/4/2022).

Baca juga: Karyawan Dianiaya Pria yang Mengaku Polisi di Depan Toko, Ini Respons Alfamidi Ambon

Saat diserahkan ke JPU, tersangka didampingi kuasa hukumnya, Patrik Rahakbauw. JPU selanjutnya akan menyerahkan berkas tersangka ke pengadilan untuk disidangkan.

“Kasus TP (Tindak Pidana) pembunuhan berencana sudah P21 dan sudah diserahkan (tahap 2) ke JPU hari ini,” kata Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Moyo Utomo kepada wartawan, Selasa.

Baca juga: Kronologi Karyawan Alfamidi Ambon Dianiaya Pria Mengaku Anggota Polisi, Pelaku Sempat Gedor Pintu dan Memaki Korban

Sebelumnya, Michael Dion Rahakbauw memarangi korban, Valentino Gozal, yang merupakan tetangganya sendiri, hingga meregang nyawa tak jauh dari rumah pelaku dan korban di kawasan Mangga Dua, Ambon pada Selasa (1/2/2022).

“Tersangka dikenakan Pasal 340 KUHPidana dan atau Pasal 338 KUHPidana subsider 355 ayat (2) KUHPidana subsider 351 ayat (3) KUHPidana,” sebutnya.

Menurut Moyo, kondisi kesehatan tersangka sangat sehat dan baik saat diserahkan ke JPU. Setelah diserahkan, tersangka selanjutnya akan dititipkan sementara di sel tahanan Polsek Nusaniwe.

“Tersangka telah menjadi tahanan jaksa dan sementara dititipkan di rumah tahanan Polsek Nusaniwe,” kata Moyo.

Untuk diketahui, tersangka menghabisi korban lantaran tidak terima korban menagih utangnya dari tersangka. Korban tewas setelah parang yang dilempar pelaku menancap di paha korban.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawa korban tidak dapat tertolong setelah korban mengalami pendarahan hebat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com