Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Stok Minyak Goreng, Pemkab Lembata: Masih Aman untuk 3 Minggu

Kompas.com - 25/03/2022, 14:18 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LEWOLEBA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), memastikan stok minyak goreng di wilayah itu aman.

Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan dan Koperasi (Koperindag) Lembata, Longginus Lega mengatakan, pasokan minyak goreng masih mencukupi untuk tiga pekan ke depan.

Baca juga: Infrastruktur Jalan Tak Kunjung Diperbaiki, Bupati Lembata: Saya Minta Maaf, Masa Jabatan Sangat Singkat

"Di Kabupaten Lembata tidak terlalu terasa kelangkannya karena wilayah kecil. Stok kita masih aman untuk tiga minggu," ujar Longginus saat dihubungi, Jumat (25/3/2022).

Ia berujar, pihaknya bersama tim terpadu TNI, Polri, dan Satpol PP selalu memantau situasi lapangan untuk memastikan ketersediaan dan adanya indikasi penimbunan minyak goreng.

"Hampir tiap hari kita turun sama-sama, dan tidak ada indikasi penimbunan di pelaku usaha," ujar Longginus.

Ia menjelaskan, ketika pemerintah menetapkan kebijakan harga eceran tertinggi (HET), harga minyak goreng di Lembata masih stabil.

Untuk kemasan premium, sebut Longginus, harga Rp 14.000, kemasan sederhana Rp 13.500, dan curah Rp.11.500.

Namun, setelah pemerintah mencabut kebijakan HET, terjadi kenaikan harga minyak goreng kemasan.

"Ada kenaikan harga berkisar Rp 15.000 sampai Rp 16.000 per liter. Yang paling penting bagi kita stok minyak goreng tersedia," ujarnya.

Longginus menambahkan, ketersediaan minyak goreng di daerah sangat bergantung dengan situasi dan kondisi ekonomi di Pulau Jawa.

"Armada kapal kita lancar. Kalau di Jawa peredaran sudah bagus, otomatis ke daerah bagus. Karena pusat produksi kita di Jawa," jelasnya.

Baca juga: Remaja di Lembata Cabuli Bocah 5 Tahun, Terancam 15 Tahun Penjara

Sebelumnya, pemerintah telah mencabut HET minyak goreng kemasan yang semula Rp 14.000  per liter dan harga diserahkan pada mekanisme pasar.

Selain kebijakan tersebut, pemerintah juga memberi subsidi minyak goreng, dan menetapkan harga minyak goreng curah Rp 14.000 per liter dari sebelumnya Rp 11.500 per liter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com