Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Kemacetan Panjang Usai Pergelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika

Kompas.com - 21/03/2022, 06:27 WIB
Fitri Rachmawati,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MANDALIKA, KOMPAS.com - Ribuan penumpang yang telantar usai menonton Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika akhirnya diangkut dengan truk polisi. Mereka telantar akibat kemacetan panjang yang terjadi usai pergelaran MotoGP, Minggu (20/3/2022) malam.

Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) Kombes Artanto mengatakan sejumlah hal yang menjadi pemicu kemacetan. Salah satunya adalah penumpukan penonton yang keluar dari area sirkuit secara bersamaan.

"Memang beberapa hal yang menyebabkan penumpukan adalah penonton MotoGP yang pulang dalam waktu yang bersamaan, serta bus-bus yang akan menjemput penonton ini terjebak macet, tidak bisa bergerak," kata Artanto kepada Kompas.com, Minggu malam.

Baca juga: Jalan Keluar Sirkuit Mandalika Macet Parah, Warga: Enggak Bisa Bergerak Sama Sekali...

Kondisi itu membuat aparat kepolisian harus mengurai kemacetan. Menurutnya, butuh waktu untuk mengurai kemacetan itu.

"Sampai sekarang polisi masih berada di lapangan mengurai kemacetan tersebut, bus dan truk untuk mengangkut penonton yang masih telantar di pintu gate," katanya.

Selain karena jumlah penonton yang keluar dari area sirkuit, penyebab lainnya adalah adanya warga yang datang ke Bukit Seger untuk ikut menonton MotoGP dari luar area sirkuit.

Menurut Artanto, aktivitas menonton dari Bukit Seger di Kuta, Lombok Tengah, pada hari ketiga MotoGP Mandalika itu di luar konsep pengaturan lalu lintas yang telah disepakati sebelumnya.

Baca juga: Jalur Keluar Sirkuit Mandalika Macet Parah, 3 Jam Hanya untuk Sampai ke Parkir

Sementara itu, aktivitas menonton warga di Bukit Seger itu mendapat izin dari Gubernur NTB Zulkieflimansyah.

"Ternyata di detik terakhir (Bukit Seger) dijadikan lokasi kegiatan, akhirnya membuat konsep kegiatan menjadi terganggu atau agak crowded," kata Artanto.

Artanto memastikan bahwa penonton yang masih telantar akan terus dijemput dan diantar hingga ke lokasi parkir. Adapun kendaraan yang akan mengantar penonton dari eks-Embarkasi Haji Bandara Internasional Lombok menuju ke Pelabuhan dan Mataram belum ada kepastian, sehingga mereka masih menunggu.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com