Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Polisi di Cilegon Tertembak Senjata Pen Gun yang Dibawa Ayahnya

Kompas.com - 11/02/2022, 10:12 WIB
Rasyid Ridho,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com – Seorang anak berinisial T (16) di Kota Clegon, Banten, tertembak senjata api jenis pen gun.

Senjata pen gun itu sebelumnya ditemukan oleh orangtuanya yang merupakan anggota Polri.

Kini, anak yang mengalami luka tembak di bagian perut itu masih dalam perawatan di Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Cilegon.

Sang anak dalam kondisi stabil, namun diketahui terpapar Covid-19.

Baca juga: Menguak Bisnis Pen Gun di Makassar, Fenomena Baru hingga Peluru dari Luar Negeri

Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, kasus ini berawal saat Ayah korban menemukan senjata jenis pen gun saat bertugas di Pelabuhan Merak, Banten.

Menurut Sigit, senjata yang berbentuk seperti pulpen itu kemudian dibawa pulang dan disimpan di atas lemari pendingin.

Adapun, Ayah korban bertugas sebagai anggota Polairud Polda Banten.

“Karena ketidaktahuan, karena kelalaian dari si anak yang usianya masih di bawah 17 tahun. Ada benda yang bentuknya seperti pulpen, kemudian ketika benda itu dimainkan, terjadi ledakan, sehingga melukai bagian perut,” kata Sigit Haryono melalui keterangan tertulis yang dterima Kompas.com, Jumat (11/2/2022).

Baca juga: Miliki Pen Gun secara Ilegal, Pedagang di Maros Ditangkap Polisi

Sigit menjelaskan, hasil penyelidikan tim Reserse Kriminal Polres Cilegon disimpulkan bahwa benda yang meledak tersebut adalah senjata api jenis pen gun.

Sebab, saat diperiksa, terdapat selongsong yang tertinggal di dalamnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com