Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mabuk dan Buat Keributan, Pria Ini Ditebas 3 Kali oleh Remaja Pakai Pedang

Kompas.com - 08/01/2022, 05:51 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BITUNG, KOMPAS.com - Seorang lelaki berinisial PK (15), warga Kelurahan Pateten Tiga, Kecamatan Maesa, Bitung, Sulawesi Utara, ditangkap polisi.

Remaja ini ditangkap karena diduga telah melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap korban lelaki bernama Wahyuda Karaeng (17), warga Kelurahan Kakenturan, Kecamatan Maesa, Bitung.

Baca juga: Cerita Pemuda di Banyuwangi, Raup Rp 40 Juta Sebulan dari Berjualan Replika Samurai

"Korban diduga dianiaya di rumah tersangka pada hari Kamis 6 Januari 2022 sekitar pukul 04.00 Wita," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, Jumat (7/1/2022).

Tersangka ditangkap oleh Tim Tarsius Presisi Polres Bitung, pada Kamis (6/1/2022) siang. Saat itu tersangka sedang berada di Kelurahan Pinangunian, Kecamatan Aertembaga, Bitung.

Jules menjelaskan, dari hasil interogasi terhadap tersangka, terungkap bahwa sebelum kejadian, tersangka sedang merayakan ulang tahun yang ke-15 bersama dengan teman-temannya.

Tiba-tiba, korban datang mencari seseorang dengan maksud untuk meminjam pisau dengan alasan sedang memiliki masalah karena istrinya berselingkuh dengan lelaki lain.

Korban kemudian diajak minum minuman beralkohol bersama di pesta ulang tahun tersebut. Karena sudah mabuk, korban mulai ribut dan mengajak berkelahi tersangka dan teman-temannya.

"Merasa acaranya terganggu, tersangka pergi ke dalam rumah dan mengambil pedang. Selanjutnya menyerang korban sebanyak tiga kali yang mengenai kepala dan badan. Kemudian korban langsung melarikan diri," ujar Jules.

Korban pun akhirnya mendapat perawatan di Rumah Sakit AL Bitung karena luka yang dialaminya.

Usai melakukan penganiayaan, tersangka lari meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil diamankan Tim Tarsius Presisi Polres Bitung di salah satu rumah warga yang berada di Kelurahan Pinangunian, Kecamatan Aertembaga.

"Saat diamankan tersangka tidak melakukan perlawanan dan mengakui perbuatannya. Tersangka langsung dibawa ke Polsek Maesa untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," tandasnya.

Baca juga: Tujuh Kelas Prajurit Jepang Masa Feodal: Perbedaan Samurai, Ronin, hingga Ninja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com