Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Investasi Bodong di Tasikmalaya Janjikan Untung 30 Persen Tiap Pekan

Kompas.com - 03/12/2021, 10:56 WIB
Irwan Nugraha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial AM (28), asal Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menjadi tersangka investasi bodong.

Pelaku diduga merugikan 13 korban dengan total Rp 2,2 miliar.

Pelaku membujuk agar para korban menyetorkan sejumlah uang untuk diinvestasikan.

Baca juga: Biar Tak Terjebak, Kenali Ciri-ciri Investasi Bodong

Kepada para korban, AM menjanjikan keuntungan 30 persen setiap pekan.

Para korban bukan hanya warga Tasikmalaya saja, tapi ada beberapa orang asal luar daerah.

Salah satunya warga Kota Bekasi, Jawa Barat.

"Kejadiannya sudah hampir sebulan terakhir ini. Tersangka selama ini menjanjikan investasi bodong ke para korban dan merayu akan memberikan keuntungan sampai 30 persen kepada para korbannya, tapi tidak terealisasi," ujar Kapala Polres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono kepada wartawan, Jumat (3/12/2021).

Baca juga: Sidang Kasus Investasi Bodong Rp 84,9 Miliar di Pekanbaru, 5 Terdakwa Minta Bebas, Ditolak Hakim

Rimsyahtono mengatakan, modus tersangka selama ini adalah mendekati para kenalannya yang memiliki uang banyak dan merayu untuk menginvestasikan uangnya.

Pelaku mengatakan bahwa investasinya akan disalurkan ke usaha yang bergerak di bidang media sosial.

Pelaku menunjukkan kantor yang telah disewa untuk meyakinkan para korban.

Menurut polisi, selama ini pelaku sempat memberikan keuntungan 30 persen sesuai janjinya kepada para korban.

Baca juga: Polda Metro Jaya Segera Periksa Korban Investasi Bodong Olivia Nathania

Namun, uang yang diberikan itu berasal dari hasil menipu korban lainnya.

“Melihat keuntungan tersebut, korban tertarik hingga akhirnya berinvestasi. Namun ke sininya sadar bahwa para korban ini telah kena tipu pelaku,” kata Rimsyahtono.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com