MEDAN, KOMPAS.com - Kabupaten Batu Bara di Sumatera Utara dua kali terendam banjir dalam sepekan di November 2021. Namun kali ini, banjir yang datang lebih parah dari pekan lalu. Sebelumnya di Agustus 2021, wilayah ini juga terendam banjir cukup parah.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, banjir di kawasan pesisir Sumatera Utara itu terjadi pada Senin (22/11/2021) dini hari, kira-kira pukul 02.00 WIB.
Banjir kali ini merendam sekitar 45 hektar sawah di Desa Sei Buah Keras, Kecamatan Medang Deras. Air banjir juga menggenangi lahan sawit seluas 60 hektar dan 10 unit rumah warga.
Baca juga: Banjir Landa 4 Kecamatan di Kabupaten Batu Bara Sumut Sejak 15 Agustus, Ribuan Rumah Terendam
"Tidak ada laporan korban jiwa akibat peristiwa ini," kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Senin siang.
Sampai saat ini, banjir yang menggenangi sebagian besar wilayah Kecamatan Medang Deras belum juga surut.
Baca juga: SD-nya Kebanjiran, Siswa dan Guru Tetap Masuk Sekolah, Ada yang Panjat Pagar, Ada yang Digendong...
Banjir tersebut dipengaruhi curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah kecamatan serta debit air dari kawasan hulu atau wilayah Kabupaten Simalungun.
Pihak BPBD setempat telah melakukan koordinasi dengan aparat desa maupun kecamatan terhadap kondisi banjir yang melanda wilayah tersebut.
Prakiraan cuaca di wilayah Kecamatan Medang Deras dua hari ke depan masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Baca juga: Senin Pagi, Banjir di Kota Tebing Tinggi Belum Juga Surut