Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa Bergelantungan di Jembatan Rusak untuk Pergi Sekolah, Pemkab Merangin: Perbaikan Diprioritaskan 2022

Kompas.com - 13/11/2021, 14:27 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah siswa di Desa Aur Duri, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Jambi, nekat bergelantungan melewati jembatan rusak saat berangkat dan pulang sekolah.

Tindakan itu dilakukan anak-anak Desa Aur Duri sejak enam bulan terakhir. Mereka terpaksa melewati jembatan itu karena jarak yang ditempuh lebih dekat.

Jembatan gantung di Desa Aur Duri itu rusak sejak enam bulan lalu. Salah satu sling atau tali jembatan gantung itu putus pada Jumat (14/5/2021).

Pemerintah desa telah melaporkan perihal kerusakan itu kepada Pemerintah Kabupaten Merangin untuk segera diperbaiki.

"Anggaran sudah tidak ada..."

Pemerintah Kabupaten Merangin belum bisa memperbaiki jembatan yang rusak itu tahun ini.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Merangin Yadi Novianto mengatakan, perbaikan tak bisa dilakukan tahun ini karena tidak ada anggaran.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 12 November 2021

"Tahun 2021 tidak bisa. Karena anggaran sudah tidak ada. Tapi perbaikan akan menjadi prioritas tahun 2022," kata Kabid Bina Marga PUPR Merangin, Yadi Novianto kepada wartawan, Kamis (11/11/2021).

Menurut Yadi, Pemkab Merangin akan memprioritaskan perbaikan jembatan itu tahun depan. Apalagi, jembatan itu dilalui anak-anak desa menuju sekolah.

Pemkab Merangin pun akan membahas secara intensif perbaikan jembatan tahun depan, sehingga mendapat kejelasan diperbaiki dengan APBD atau APBN.

Yadi menambahkan, dinas telah meninjau jembatan yang rusak itu. Untuk sementara, dinas akan memasang papan pengumuman agar warga tak melewati jembatan itu.

Sebagai perwakilan Pemkab Merangin, Yadi pun meminta maaf kepada masyarakat belum bisa memperbaiki jembatan itu.

Ia juga prihatin melihat para pelajar berjuang menantang bahaya melewati jembatan itu untuk pergi ke sekolah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com