Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Batik Danar Hadi Solo Santosa Doellah Meninggal, Dimakamkan dengan Protokol Covid-19

Kompas.com - 02/08/2021, 22:11 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pemilik perusahaan Batik Danar Hadi Solo, Jawa Tengah, Santosa Doellah (79) meninggal dunia, Senin (2/8/2021) sekitar pukul 18.09 WIB.

Kabar meninggalnya empu batik itu dibenarkan oleh adik iparnya, Achmad Purnomo.

Mantan Wakil Wali Kota Solo ini mengatakan, dirinya mendapatkan kabar meninggalnya Santosa sekitar pukul 18.30 WIB.

"Leres (meninggal dunia)," kata Purnomo dihubungi wartawan, Senin malam.

Baca juga: Apriyani Rahayu Dapat Emas Olimpiade, Bupati Konawe Beri Hadiah Tanah, Rumah, dan 5 Ekor Sapi

Purnomo mengatakan, Santosa sempat dirawat di rumah sakit selama dua pekan.

"Sempat pulang, kemudian ada serangan lagi terus dibawa lagi ke rumah sakit," terang dia.

Santosa dan istri Danarsih awalnya sama-sama dirawat di rumah sakit karena Covid-19. Namun, istrinya sudah sembuh dan negatif.

"Tadinya malah suami istri di rumah sakit. Bu Danar istrinya sudah negatif. Tinggal Pak Santosa karena punya penyakit lain tetap dirawat di rumah sakit. Ada beberapa komorbid gitu," katanya.

Purnomo mengaku, terakhir kali bertemu Santosa pada momen Lebaran. Ketika itu kegiatan halal bihalal digelar di rumahnya.

"Kira-kira pertengahan Syawal di rumah saya. Setelah itu pertemuannya lewat WhatsApp. Kan pandemi tidak boleh ada pertemuan," ungkap dia.

Baca juga: Tak Pernah Pakai Gaji untuk Pribadi, Gibran: Saya Jadi Wali Kota Bukan untuk Cari Uang

Karena tidak boleh ada pertemuan, Purnomo menjalin komunikasi dengan Santosa melalui WhatsApp.

Purnomo mengungkapkan dirinya terakhir kali berkomunikasi dengan kakak iparnya itu sekitar tiga pekan lalu.

"Terakhir ya tiga mingguan lalu. Pas pandemi ketemuannya lewat komunikasi. Beliau kan saudara yang paling sepuh. Senior sekali, tempat bertanya, tempat meminta nasihat dan sebagainya," tutur dia.

Santosa meninggal dunia dengan meninggalkan seorang istri Danarsih Santosa, tiga orang anak, dan delapan orang cucu.

Rencananya, jenazah Santosa akan dimakamkan secara protokol kesehatan (prokes) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pracimaloyo Makamhaji, Sukoharjo pada Selasa (3/8/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com