Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Akhirnya Dinyatakan Negatif Covid-19

Kompas.com - 21/07/2021, 13:04 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah dinyatakan negatif Covid-19.

Namun, saat ini Gibran masih menjalani masa pemulihan.

"Saya sudah negatif dari dua hari lalu kok. Tinggal masa pemulihan," kata Gibran dalam keterangan tertulis kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: Jalani Isolasi Mandiri, Gibran Masih Pimpin Rapat Bersama Jajaran Secara Virtual

Gibran diketahui positif Covid-19 pada Senin (12/7/2021) saat melakukan screening dengan rapid test antigen.

Dia rutin melakukan pemeriksaan antigen karena sering mengunjungi lokasi rawan penularan Covid-19, seperti rumah sakit, tempat isolasi dan sentra vaksinasi.

Karena hasil pemeriksaan antigennya negatif, dia kemudian melakukan swab PCR dan hasilnya positif.

"Dalam beberapa hari ini saya sering mengunjungi tempat-tempat yang mungkin agak rawan. Seperti rumah sakit, tempat isolasi dan sentra vaksinasi. Saya memang selama ini rutin antigen. Kebetulan kemarin antigen negatif saya tidak percaya lalu saya suruh teman-teman dari Rumah Sakit Bung Karno (RSBK) untuk PCR lalu hasilnya positif," kata Gibran sesaat setelah dinyatakan terjangkit virus corona.

Baca juga: Meski Positif Covid-19 dan Lakukan Isoman, Gibran Masih Bekerja seperti Biasa

Meski dinyatakan positif, Gibran mengatakan tidak merasakan gejala apa pun. Dia mengaku langsung memisahkan diri dengan melaksanakan isolasi secara terpisah.

"Ini saya dalam keadaan sehat tidak ada gejala apa pun, anak istri, ajudan, driver negatif semua," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com