Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terduga Teroris Bangka Belitung Bisa Rakit Senjata Mirip Standar TNI

Kompas.com - 01/07/2021, 17:41 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Kepala Polda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Anang Syarif Hidayat mengatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan kasus terkait tangkapan seorang terduga teroris berinisial AS (40).

Dari kediaman terduga pelaku di Gang Kweni, Kelurahan Gajahmada Pangkalpinang, diamankan sejumlah barang bukti.

"Ditemukan peralatan-peralatan untuk membuat atau merakit senjata," kata Anang seusai perayaan HUT ke-75 Bhayangkara di Mapolda Bangka Belitung, Kamis (1/7/2021).

Baca juga: Terduga Teroris Ditangkap, Diduga Sempat Rakit Senjata Api lalu Dikirim ke Jakarta

Anang menuturkan, aktivitas perakitan senjata dibuktikan juga dengan temuan sejumlah senjata laras panjang dan laras pendek.

Selain itu juga diamankan amunisi standar yang mirip digunakan TNI/Polri.

"Amunisi kaliber 9 milimeter dan 6,6 milimeter. Senjata dan amunisi ini yang kemudian dikirim ke sana (Jakarta)," ujar Anang.

Dari hasil pengembangan sementara juga diamankan senjata tajam jenis pisau, katana dan anak panah.

Baca juga: Gerebek Industri Rumahan Tak Berizin, Polisi Tangkap Pemilik dan Sita 135 Senapan Angin

AS kini ditahan di Mapolda Kepulauan Bangka Belitung guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

"Alhamdulillah penangkapan ini berjalan aman dan situasi kondusif," ucap Anang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com