Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangis Andik, Menabung 20 Tahun untuk Berangkat Haji, Bermimpi Injakkan Kaki di Tanah Suci

Kompas.com - 05/06/2021, 06:02 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Andik Hariyadi beserta istrinya telah siap berangkat untuk menyempurnakan rukun Islam yang kelima.

Namun, pasangan suami istri tersebut harus kembali bersabar lantaran pemerintah membatalkan pemberangkatan calon jemaah haji di Indonesia tahun ini.

Saat ditemui langsung oleh Kompas.com, Andik seolah menemukan tempat untuk mencurahkan isi hatinya.

Dia bercerita mengenai proses awal impiannya ingin sampai Ke Masjidil Haram hingga tugasnya sebagai ketua rombongan dan pembimbing jemaah haji dari kelompok yang dibentuk oleh KBIH Muhammadiyah Surabaya.

Baca juga: Saya Ingin Segera Berangkat Haji karena Sudah Sepuh

Saat mengisahkan perjuangan itu, Andik tak kuasa membendung air matanya.

"Selama 20 tahun saya menabung, saya guru swasta dengan istri saya, saya daftar sekitar 10 tahun yang lalu, saat ini saya sendiri sedang menata hati lagi untuk sabar, sebab niatan haji yang tulus ini harus tetap dijaga," tutur dia sembari meneteskan air mata, Jum'at (4/6/2021).

Yang membuatnya makin sendu, adik kandung Andik yang seharusnya berangkat haji tahun ini, telah meninggal sebelum adanya informasi pembatalan keberangkatan haji.

"Sekarang saya seharusnya berangkat sama istri dan adik kandung saya tapi (adik) sudah meninggal lebih dulu sebelum ditakdirkan bisa sampai di Mekkah. Seharusnya udah bisa angkat koper tapi belum juga," pungkas dia.

Baca juga: Cerita Calon Jemaah Haji di Lombok Batal Berangkat, Ada yang Bermimpi Tiba di Mekkah hingga Sudah Buat Tenda

Penghasilan Andik dan istri tercinta sebagai guru swasta tak seberapa.

Namun, dengan semangat  Andik menabung dan mengatur pola keuangan rumah tangganya agar bisa berhaji. Keyakinan Andik dan istri pun akhirnya membuahkan hasil.

Saking semangatnya Andik dalam menjalankan ibadah haji ini, dia mengaku sampai terbawa mimpi dan membayangkan sudah berada di Makkah.

"Saya yakin sekarang sudah tercatat sebagai Haji, tapi karena belum bisa berangkat ini. Kalau bermimpi sering, bahkan tidak hanya bermimpi tapi sugesti dan pikiran ini sudah di Mekkah Mukarramah. Bahkan terasa terbayang beraktivitas di sana. Sudah di Masjidil Haram," ungkap dia.

Baca juga: Kecewa Batal Berangkat Haji, Marjun: Padahal Sudah Pasang Tenda untuk Lokasi Syukuran

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com