Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaster Lebaran Covid-19 Bermunculan di Banyumas, dari RT hingga Pabrik

Kompas.com - 28/05/2021, 16:05 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Klaster baru penyebaran Covid-19 di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, setelah Lebaran terus bermunculan.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengungkapkan, terbaru terdapat dua klaster baru, yaitu di salah satu RT Desa Sidamulih, Kecamatan Rawalo; dan di sebuah pabrik di Kecamatan Kalibagor.

"Di Desa Sidamulih terdapat 16 warga yang positif Covid-19. Awalnya ada dua orang yang dibawa ke rumah sakit, setelah di-swab hasilnya positif," kata Husein kepada wartawan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat(28/5/2021).

Baca juga: Akibat Klaster Lebaran, Cilangkap Jadi Kelurahan Tertinggi Kasus Covid-19 Aktif di Jakarta

Puskesmas kemudian melakukan tes swab massal terhadap 18 orang. Hasilnya, 14 di antaranya positif Covid-19.

"Hari ini kembali dilakukan swab massal terhadap 44 orang yang kontak erat dengan 14 warga tersebut," ujar Husein.

Sementara itu, di sebuah pabrik di Kecamatan Kalibagor terdapat sebanyak 10 karyawan yang terpapar Covid-19. Selain itu, empat orang keluarga karyawan juga terpapar Covid-19.

"Awalnya Polsek Kalibagor melakukan swab test PCR secara random kepada 16 karyawan. Hasilnya 10 di antaranya positif Covid-19," jelas Husein.

Baca juga: Klaster Lebaran Bermunculan di Jakarta, Berikut Daftar RT dengan Kasus Aktif Covid-19 Terbanyak

Kemudian, kemarin dilakukan tracing terhadap 45 karyawan yang kontak erat dengan 10 karyawan yang terpapar Covid-19.

"Hari ini pihak perusahaan menindaklanjuti dengan melakukan tes swab PCR terhadap seluruh karyawan," kata Husein.

Terkait operasional pabrik, Husein mengatakan, tengah berkoordinasi dengan pihak terkait.

"Sedang dikoordinasikan, mungkin tidak perlu (ditutup). Luas efektif pabrik yang dipakai baru 25 persen, bisa digeser saja," ujar Husein.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Ada Demo, Hari Buruh di Banyumas Diisi dengan Senam dan Bagi-bagi Hadiah

Tak Ada Demo, Hari Buruh di Banyumas Diisi dengan Senam dan Bagi-bagi Hadiah

Regional
PKB Semarang Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Lima Nama Sudah Antre

PKB Semarang Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Lima Nama Sudah Antre

Regional
Nasib Ratusan Buruh Smelter Timah di Bangka yang Dirumahkan, Hak Diduga Belum Diberikan

Nasib Ratusan Buruh Smelter Timah di Bangka yang Dirumahkan, Hak Diduga Belum Diberikan

Regional
Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Regional
Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Regional
Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan 'Driver' Ojek Rebutan Foto

Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan "Driver" Ojek Rebutan Foto

Regional
Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Regional
Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga 'Long March' Ikuti Jalan Santai

Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga "Long March" Ikuti Jalan Santai

Regional
Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Regional
Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com