Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7.899 Kendaraan Disuruh Putar Balik Selama Operasi Ketupat Progo di Yogyakarta

Kompas.com - 18/05/2021, 13:41 WIB
Wijaya Kusuma,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan kendaraan disuruh putar balik selama Operasi Ketupat Progo 2021. Kendaraan tersebut diminta putar balik di 10 pos pemeriksaan yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Operasi Ketupat Progo 2021 dilaksanakan dari tanggal 6 Mei sampai dengan 17 Mei," ujar Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto dalam jumpa pers, Selasa (18/05/2021).

Yuliyanto menyampaikan ada 10 pos penyekatan yang didirikan di wilayah DIY, yakni Pos Temon, Pos Tempel, Pos Prambanan, Pos Bedoyo, Pos Hargodumilah, Pos Exnataputra, Pos Demangan, Pos Piyungan, Pos Srandakan, dan Pos Sedayu.

Selama Operasi Ketupat Progo, total 27.782 kendaraan yang diperiksa di 10 pos pemeriksaan, baik mobil, sepeda motor, bus hingga kendaraan angkutan barang.

Dari jumlah tersebut, Pos Prambanan paling banyak memeriksa kendaraan yakni 11.644. Sedangkan urutan kedua di Pos Tempel yakni 9.924 kendaraan.

Baca juga: Antusiasme Pemudik Ikuti Tes Swab Antigen di Pos Penyekatan: Mending di Sini, Gratis

Puncak terbanyak kendaraan yang diperiksa terjadi pada 12 Mei 2021. Sekitar 3.000 lebih kendaraan yang diperiksa.

"Yang dikembalikan dari 10 pos pemeriksaan selama Operasi Ketupat ada 7.899 kendaraan. Kira-kira 35 persen dari kendaraan yang diperiksa," ucapnya.

Diungkapkanya, tempat wisata di DIY yang paling banyak dikunjungi pada 13-17 Mei 2021 adalah di Kabupaten Gunungkidul. Total 54.237 wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata di Kabupaten Gunungkidul.

Di urutan ke dua, Kabupaten Kulonprogo dengan 49.173 wisatawan. Lalu, Kabupaten Sleman dengan 4.035 pengunjung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Regional
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Regional
Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com