Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Dokter Penyintas Covid-19, Kumpulkan Catatan Selama 15 Hari Dirawat Jadi Karya Lagu Religi

Kompas.com - 09/04/2021, 20:44 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin asal Solo, Jawa Tengah, Khoirul Hadi berhasil melewati fase kritis saat dirawat rumah sakit karena terinfeksi Covid-19.

Khoirul Hadi selalu menulis catatan di ponselnya untuk mengisi waktu luang selama dirinya menjalani perawatan.

Saat itu, Khoirul Hadi sudah pasrah dengan kondisi yang dialaminya.

Baca juga: 300 Penyintas Covid-19 di Kota Tegal Siap Donasikan Plasma Konvalesen

Setelah sembuh dari Covid-19, Khoirul Hadi mengumpulkan catatan hasil perenungan dirinya selama di rumah sakit menjadi karya lagu religus sekaligus untuk dakwah.

Khoirul Hadi bersama anak dan istrinya terpapar Covid-19 dari keponakan yang bermain ke rumahnya pada Senin (23/11/2020).

Khoirul Hadi kemudian mengalami demam. Ia menduga demam yang dirasakan itu merupakan gejala Covid-19.

Untuk memastikan dirinya terpapar virus Covid-19, Khoirul Hadi pun melakukan tes rapid. Namun, setelah tes rapid keluar hasilnya justru negatif.

"Saya menyadari ini Covid-19 Sabtu (21/11/2020) malam. Saya mau periksa laboratorium sudah tutup. Seninnya saya periksa apakah tipes, demam berdarah. Saya hilangkan semua (pikiran) itu. Saya test PCR," kata Khoirul Hadi di Solo, Jawa Tengah, Jumat (9/4/2021).

Baca juga: 2 Tetangga Positif Hasil Tracing TKW Penyintas Corona B.1.1.7, Ini Kata Dinkes Jateng

Khoirul Hadi baru mengetahui hasil tes PCR itu keluar setelah dua hari. Hadi akhirnya dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.

"Perjalanan dari Hari Sabtu malam saya menyadari Covid-19. Saya sudah merasakan sesak. Saya dari klinik bawa oksigen. Semakin hari semakin tidak enak," ungkap dia.

Khoirul Hadi dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo. Hadi dirawat di bangsal isolasi rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jateng selama tiga hari.

"Tiga hari di ruang isolasi tapi tambah sesak. Yang paling terasa itu lemas," kata Khoirul Hadi.

Kerena kondisinya semakin memburuk, Khoirul Hadi dipindah ke ruang ICU.

Khoirul Hadi juga mendapat perhatian Gubernur Jateng Ganjar Pranowo selama dirawat.

Selain itu, Khoirul Hadi menjalani terapi plasma darah konvalesen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com