Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Share Loc, Rombongan Pengantin di Magelang Nyasar ke Acara Lain, Ini Kisahnya

Kompas.com - 07/04/2021, 12:31 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Khairina

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Rombongan keluarga pengantin yang salah alamat diduga gara-gara share location Google Maps terjadi di Dusun Jengkol, Desa Losari, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Video peristiwa itu sempat viral di media sosial belakangan ini. 

Bagi sebagian besar warganet peristiwa itu adalah momentum lucu, tapi juga menjadi tanda tanya.

Sebab, share loc adalah fasilitas berbagi lokasi pada aplikasi Whatsapp yang sudah biasa digunakan masyarakat karena memiliki akurasi cukup tinggi.

Baca juga: Perjuangan 6 Anak WNI di Malaysia Bersekolah, Dititipkan di Rumah Penduduk agar Tak Ditangkap Aparat

Informasi yang dihimpun, rombongan keluarga yang "nyasar" itu berasal dari Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Sedianya mereka akan menghadiri ke resepsi pernikahan Amalia Nur Fitri (25) dan Irvan Bagus Santoso (25) di Dusun Losari, Desa Losari, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, pada pukul 10.00 WIB, Minggu (4/4/2021).

Di saat bersamaan, di Dusun Jengkol, yang letaknya tidak jauh dari Dusun Losari, ada hajatan lamaran warga bernama Maria Ulfa (27).

Maria Ulfa juga sedang menunggu keluarga calon suaminya, Burhan Sidqi (27), dari Desa Ringinanum, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. 

Pakde Maria Ulfa, Aryo Suyono (45) menceritakan, saat itu keluarganya memang sedang menunggu keluarga Burhan Sidqi yang terjebak macet.

Kemudian datanglah rombongan membawa berbagai buah tangan ke rumah Maria Ulfa.

Pihaknya belum pernah bertemu dengan keluarga Burhan Sidqi sehingga tidak mengenali rombongan tersebut.

"Kami belum mengenal keluarga calon suami keponakan saya, jadi penerima tamu juga mempersilakan mereka masuk. Terus saya tanya "Mana calon pengantinnya?". Keponakan saya bilang "lha iki lagi tak telpon malah durung tekan kene muni isih macet (Lha ini lagi telepon belum sampai katanya kena macet)," jelas Aryo, saat dikonfirmasi Selasa (6/4/2021).

Menurut Aryo, rombongan itu sudah terlanjur duduk, dan hendak diberi minuman, juga sudah foto-foto di depan dekorasi berhiasan inisial atau huruf U dan B. 

“Ya sudah masuk semua, sudah foto-foto di backdrop, kan namanya sini U dan B, terus ada bilang "lho ini kan perempuan Amalia". Saya terus masuk menanyakan rombongan dari mana dijawab Pemalang, Saya bilang "aduh ini salah alamat Pak, terus langsung heboh",” ceritanya.

Baca juga: Arya Saloka Ikatan Cinta Buka Warung Burjo di Yogya, Berawal Bantu Teman, Kini Diserbu Penggemar

Maria Ulfa menceritakan, kedatangan rombongan dari Pemalang itu sempat membuatnya bingung. Sebab, kekasihnya yang hendak melamarnya masih dalam perjalanan bersama keluarganya.

Dia juga tidak tahu kalau ada dusun tetangga yang sedang menggelar resepsi pernikahan di waktu yang bersamaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Bripda Lince Huby, Perempuan Papua yang Wujudkan Cita-Cita Jadi Polwan

Kisah Bripda Lince Huby, Perempuan Papua yang Wujudkan Cita-Cita Jadi Polwan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Dampak 'Study Tour' Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Dampak "Study Tour" Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Regional
Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Regional
Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Regional
Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Regional
21 Ton Bawang Bombai dari Malaysia untuk Jakarta Disita, 3 Orang Ditangkap

21 Ton Bawang Bombai dari Malaysia untuk Jakarta Disita, 3 Orang Ditangkap

Regional
[POPULER NUSANTARA] Bus Rombongan SMP Asal Malang Kecelakaan | Pegi Diduga Otak Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER NUSANTARA] Bus Rombongan SMP Asal Malang Kecelakaan | Pegi Diduga Otak Pembunuhan Vina Cirebon

Regional
Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Regional
Ribuan Lampion Waisak Hiasi Langit Candi Borobudur, Bikin Peserta Terharu

Ribuan Lampion Waisak Hiasi Langit Candi Borobudur, Bikin Peserta Terharu

Regional
Bayar Parkir Rp 1.000, Pengemudi Ojol Dikeroyok Juru Parkir di Pekanbaru

Bayar Parkir Rp 1.000, Pengemudi Ojol Dikeroyok Juru Parkir di Pekanbaru

Regional
Taman Cerdas Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Taman Cerdas Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Rekayasa Pembunuhan Jadi Kecelakaan, Pria di Ponorogo Bunuh Tetangganya Saat Mabuk

Rekayasa Pembunuhan Jadi Kecelakaan, Pria di Ponorogo Bunuh Tetangganya Saat Mabuk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com