Persiapan Uji Coba PTM, Dinkes Salatiga Percepat Vaksinasi Ratusan Guru

SALATIGA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Salatiga mempercepat pemberian vaksin Covid-19 untuk ratusan tenaga pengajar di wilayah Salatiga, Jawa Tengah.

Percepatan penyuntikan vaksin ini dilakukan untuk persiapan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) pada 5 April 2021.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga Siti Zuraida mengatakan sejauh ini sudah ada 300 tenaga pengajar yang mendapat suntikan vaksin Covid-19.

"Sebanyak 300 orang tersebut telah mendapat vaksinasi tahap pertama. Nanti selanjutnya vaksinasi tahap kedua," ujar Siti di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: 63 Sekolah di Zona Hijau Covid-19 di Sragen Gelar PTM April 2021

Siti mengungkapkan, vaksinasi yang diberikan kepada ratusan tenaga pengajar merupakan jatah vaksin untuk warga lanjut usia (lansia).

"Kalau lansia ada yang vaksin masih untuk dosis pertama, ada juga yang diarahkan ke tenaga pengajar. Kita pakai pola tersebut agar merata dan semua terpenuhi," paparnya.

Mengenai kekurangan vaksin, menurut Siti, masih membutuhkan tambahan vaksin sekitar 3.000 dosis.

"Itu kebutuhan untuk guru, lansia, pelayan publik, atlet olahraga KONI. Kalau stok saat ini sudah habis," ungkapnya.

Baca juga: Mendagri Tito: 10 Juta Vaksin AstraZeneca yang KIta Pesan Terlambat, gara-gara Covid di India Meledak

Sementara itu, Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan, pada Senin (5/4/2021) ada empat sekolah yang dijadwalkan melaksanakan pembelajaran tatap muka.

Sekolah yang telah mendapat rekomendasi menyelenggarakan PTM adalah SMAN 2, SMKN 1, SMPN 2, dan MAN Salatiga.

Yuliyanto menegaskan, protokol kesehatan menjadi hal mutlak dalam pembelajaran tatap muka.

"Penggunaan masker, cuci tangan, dan jaga jarak harus selalu dijaga. Guru jangan pernah bosan mengingatkan anak didiknya," ungkapnya.