KOMPAS.com- Sebanyak 47 orang positif terinfeksi Covid-19 dari klaster sanggar senam di Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Para anggota ternyata juga memiliki riwayat perjalanan wisata ke Garut beberapa waktu lalu.
Kini mereka menjalani isolasi terpusat di asrama haji Kemenag, Singaparna, Tasikmalaya. Berikut fakta-faktanya:
Baca juga: Soal Klaster Senam, Wabup Tasikmalaya: Seharusnya Bisa Dicegah RT
"Kronologi awalnya rombongan klub senam itu ada riwayat pergi secara rombongan untuk ultah klubnya di Gunung Papandayan, Garut," Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin, kepada wartawan, Jumat (12/3/2021).
Acara di Gunung Papandayan Garut diikuti oleh 40 orang peserta klub senam itu.
Mereka berangkat secara rombongan menggunakan satu bus dan dua mobil pribadi, namun ada yang menggunakan satu sepeda motor.
Di lokasi, acara tidak hanya diikuti klub asal Tasikmalaya, namun juga klub senam dari Kota Bandung.
"Saat berangkat ke Garut itu pakai bus rombongan," ungkapnya.