Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Tahun Tak Mudik, Briptu Herlis Pulang dalam Keadaan Tak Bernyawa

Kompas.com - 06/03/2021, 07:05 WIB
Khairina

Editor


KOMPAS.com- Isak tangis bahkan duka yang mendalam dirasakan oleh warga  Desa Kondara, Kecamatan Pakue, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.

Berbeda dengan kepulangan seorang prajurit biasanya.Briptu Herlis pulang dalam kondisi yang sudah tidak bernyawa lagi.

Dia tewas setalah tertembak oleh gerombolan teroris yang mengatasnamakan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pada beberapa hari lalu di Poso, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Herlis Memang Pulang Kampung, Tapi Sudah Jadi Mayat

“Sempat nelepon minggu lalu, katanya mau pulang kalau selesai tugas operasi kepolisian di Poso. Karena memang selama bertugas di kepolisian dan bergabung di Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah, enam tahun lalu, dia tidak pernah pulang kampung. Dan ternyata saat pulang kampung dia sudah meninggal,” kata Aksan, keluarga Briptu Herlis, Jumat (5/3/2021).

 

Aksan menambahkan, Briptu Herlis ini adalah sosok yang penuh perhatian dengan keluarga.

Dirinya acap kali memberi nasehat bahkan dukungan positif kepada keluarganya meskipun berada jauh di daerah tugasnya.

“Selalu memberi motivasi dan dukungan yang positif. Jadi memang saat ada kabar mau pulang keluarga bahagia sekali, tetapi Tuhan berkehendak lain. Herlis memang pulang kampung, tapi sudah menjadi mayat,” tambahnya.

Baca juga: Briptu Herlis Sempat Pamit dengan Ayahnya Sebelum Gugur dalam Kontak Senjata di Poso

Tewasnya Briptu Herlis memang mengagetkan banyak pihak, pasalnya waktu enam tahun menunggu kedatangannya di kampung halaman bukanlah waktu yang sebentar.

Briptu Herlis menjadi kebanggaan keluarga yang berprofesi sebagai petani.

Baca juga: Kontak Senjata dengan MIT di Poso, Satu Anggota Brimob Polda Sulteng Gugur

Lulus menjadi anggota Polri dan bertugas di satuan Brigade Mobil (Brimob) suatu capaian yang luar biasa bagi keluarga besar Herlis.

Briptu Herlis tewas tertembak saat terjadi kontak senjata sekitar pukul 15.30 Wita, di Kecamatan Poso Pesisir Utara sekitar 8 kilometer dari pemukiman warga, atau tepatnya di pegunungan Desa Gayatri, Rabu, 3 Maret 2021.

Pada Kamis (4/3/2021), Jenazah Briptu Herlis yang juga tergabung dalam anggota Satgas Madago Raya pasukan peleton II Kompi IV Yon A Satbrimob Polda Sulawesi Tengah diterbangkan ke kampung halamannya Desa Kondara, Sulawesi Tenggara dengan menggunakan helikopter milik Polda Sultang.

Saat dimakamkan di pemakaman umum Desa Kondara, Pakua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, nampak ribuan pelayat yang mengantar ketempat peristrahatan Briptu Herlis.

(Kontributor Kolaka, Suparman Sultan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com