Banjir di Karawang Kembali Meluas, Rendam 24 Desa, Rumah Plt Bupati Ikut Kebanjiran

KARAWANG, KOMPAS.com-Banjir di Karawang kembali meluas hingga 24 desa di 12 kecamatan. Banjir terjadi setelah sejumlah sungai meluap.

"Banjir sudah meluas," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Karawang Yasib Nasrudin saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (20/2/2021).

Yasin menyebut bahkan rumahnya juga turut kebanjiran. Juga rumah Pelaksana Bupati Karawang Acep Jamhuri di Perum Pemda.

Berdasarkan data BPBD Karawang hingga Jumat (19/2/2021) petang banjir melanda 24 desa di 12 kecamatan di Karawang. Namun hujan deras terus berlangsung hingga Sabtu siang ini.

Baca juga: Sungai Meluap, 35 Rumah di Banjarwangi Garut Terdampak Banjir Bandang

Sejumlah sungai yang meluap yakni Sungai Citarum, Sungai Cikereteg, Sungai Cibeet, dan Sungai Cikaranggelam. Bahkan akses menuju Loji, Pangkalan terendam.

Yazid, warga Perumahan Karaba, Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur menyebut tinggi air di rumahnya sudah mencapai 40 cm. Perumahan Karaba, kata dia, memang langgaran banjir.

"Tadi malam sungai dari Sungai Cikalapa sudah surut. Tetapi sekarang dari Sungai Citarum naik lagi," kata Yazid.

Baca juga: Genangan Belum Surut Sudah Hujan Lagi, Sebagian Karawang Kembali Terendam Banjir

Yusuf Tonjiri warga Desa Mekarmulya mengaku ini kedua kalinya banjir sampai ke rumahnya dalam beberapa tahun terakhir.

Biasanya, kata dia, banjir hanya merendam rumah-rumah yang jaraknya dekat dengan Sungai Cibeet.

"Ini yang kedua kali. Tahun terakhir itu sekitar Tahun 2014," kata Yusuf.

Baca juga: Wilayah Karawang Selatan Berpotensi Longsor, Warga Diminta Waspada