KOMPAS.com - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dinilai Presiden Jokowi belum efektif untuk menekan penularan Covid-19.
Kepala Satpol PP Bali I Dewa Nyoman Rai Dharmadi mengakui, PPKM memang belum mampu menekan angka Covid-19 di Bali.
Pada PPKM tahap pertama, kata dia, masih banyak warga yang abai dengan protokol kesehatan.
Hal itu dibuktikan dengan ditemukan kerumunan dan tak pakai masker di tempat-tempat tertentu.
Baca juga: Jokowi Nilai PPKM Belum Efektif, Ini Kata Satpol PP Bali
Dia menuturkan, hal ini karena adanya rasa jenuh hingga masih ada yang tak percaya dengan Covid-19.
"Tidak lepas dari rasa jenuh, tidak lepas dari percaya diri dan Covid itu (tidak) berbahaya, tidak mematikan," kata Dharmadi, saat dihubungi, Selasa (2/2/2021).
Menurutnya, efektivitas PPKM dipengaruhi oleh kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
Pihaknya akan terus melakukan patroli dan penindakan operasi yustisi penegakan prokes.