Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid di Makassar Dipastikan Aman dari Teror Bom, Pelaku Ditangkap, Sempat Tanyakan Penjualan Kalender

Kompas.com - 31/12/2020, 06:30 WIB
Himawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi memastikan tidak ada bom yang diletakkan di dalam masjid usai pengurus masjid diteror orang tak dikenal di Masjid Mujahidin, Jalan Maccini Sawah, Kecamatan Makassar, Rabu (30/12/2020) malam.

Aparat gabungan dari Polda Sulsel dan Polrestabes Makassar melakukan penyisiran di sekitar lokasi saat mendapat laporan adanya teror bom dari warga.

Kapolsek Makassar Kompol Kodrat Hartanto melakukan tim penjinak bom sudah melakukan sterilisasi di darea masjid. Dari hasil tersebut, tak ada bom atau benda berbahan ledak yang ditemukan.

"Awalnya tadi ada dicurigai dua benda, satu ember tertutup dan yang satu berupa bingkisan. Sudah dipastikan oleh tim jibom di dua benda tersebut itu tidak mengandung bahan peledak dan sudah diamankan di Mapolsek," ujar Kodrat saat diwawancara wartawan di kantornya, Rabu malam.

Baca juga: Polisi Tangkap Peneror Bom di Masjid Makassar

Pelaku ditangkap, sempat tanyakan soal penjualan kalender

Kodrat menyebut pelaku teror bom kini masih berada di Polrestabes Makassar.

Mantan Kapolsek Rappocini Makassar ini mengatakan bahwa sebelum meneror masjid, pelaku sempat mempertanyakan perihal penjualan kalender masjid.

Setelah menanyakan hal tersebut, pelaku kata Kodrat meneror salah satu pengurus masjid. Namun mengenai motif, Kodrat mengatakan masih didalami.

"Nanti petugas di Polrestabes yang ungkap selanjutnya," imbuh dia.

Baca juga: Penelepon Marah Mengaku Menaruh Bom di Dalam Masjid di Makassar

Orang tak dikenal ancam bom lewat telepon

Sebelumnya diberitakan Masjid Mujahidin di Jl Maccini Sawah, Kota Makassar mendapat ancaman teror bom melalui telepon oleh orang tak dikenal (OTK), Rabu (30/12/2020) petang.

Teror bom ini terjadi sebelum waktu maghrib dengan ancaman akan meledakkan mesjid.

Teror bom ini pun membuat warga dan jemaah masjid panik dan langsung melaporkannya ke aparat kepolisian.

Aparat kepolisian dari Polrestabes Makassar dan Polsekta Makassar datang ke lokasi kejadian dan melakukan sterilisasi sambil menunggu tim penjinak bom dari Gegana Brimob Polda Sulsel datang.

Warga tidak diperbolehkan mendekat ke lokasi teror sebelum dipastikan situasi aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com