CIANJUR, KOMPAS.com – Rumah panggung dua lantai yang digunakan sebagai pondok santri di Kampung Petirsari, Desa Nagasari, Kecamatan Leles, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ludes terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Selasa (13/10/2020) itu.
Namun, kerugian materi yang dialami korban ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Baca juga: Kisah Banjir Cianjur, Ijazah dan Sertifikat Warga Ditemukan Petugas Saat Bersihkan Longsoran
Perwira Urusan Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi Dwiharyanto dalam keterangannya mengatakan, korban tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga karena api cepat membesar.
“Material berbahan kayu dan bambu mengakibatkan api cepat membesar dan membakar seluruh bangunan rumah,” kata Ade kepada Kompas.com, Rabu (14/10/2020).
Akibatnya, korban mengalami kerugian materi yang cukup besar.
“Selain membakar rumah, juga ada satu unit sepeda motor dan uang tunai puluhan juta yang turut terbakar,” ujar dia.
Baca juga: Aniaya Petugas Saat Kericuhan Demo di Jabar, 14 Orang Jadi Tersangka
Bangunan yang ludes terbakar dan rata dengan tanah itu milik seorang ustaz yang ditempati oleh para santrinya.
“Api berhasil dipadamkan oleh santri dibantu warga sekitar. Namun, surat dan dokumen berharga turut terbakar, seperti BPKB dan sertifikat tanah. Termasuk uang kas masjid Rp10 juta,” ujar dia.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan menghimpun keterangan dari korban dan saksi-saksi.
“Penyebab kebakarannya masih dalam penyelidikan,” ucap Ade.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.