SINJAI, KOMPAS.com- Sebanyak enam tenaga kesehatan di Sinjai, Sulawesi Selatan, terjangkit virus corona. Dua di antaranya bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai.
Sedangkan empat orang lainnya adalah petugas dari Dinas Kesehatan Sinjai.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sinjai Irwan Suaib mengatakan, seluruh tenaga kesehatan itu pernah menangani pasien yang terinfeksi virus corona.
Baca juga: Jadi Rumah Sakit Rujukan, RSUD Sinjai Belum Miliki Ruang Isolasi
Irwan memastikan, keenam orang itu terinfeksi bukan karena tidak dilengkapi alat pelindung diri (APD) saat bekerja.
Dia mengklaim semua tenaga medis, terutama yang menangani pasien Covid-19, sudah dilengkapi dengan APD.
"Cuma terkadang ada juga Nakes yang tidak disiplin dalam menggunakan APD, contohnya pada saat mengantar pasien positif Covid-19 atau kontak yang mau diambil swab-nya atau mau dirawat di Hotel Sinjai. Pada saat di perjalanan buka tutup masker jadinya bisa tertular Covid-19," kata Irwan saat dikonfirmasi kepada Kompas.com, Kamis (2/7/2020).
Baca juga: IDI Ungkap Penyebab Banyak Tenaga Medis di Jatim Meninggal karena Covid-19
Meski terinfeksi virus corona, keenam tenaga kesehatan ini tidak menunjukkan gejala apa pun. Saat ini mereka menjalani isolasi di Hotel Sinjai.
"Menunggu persetujuan dari gugus tugas provinsi untuk dirawat di Makassar," kata dia.
Hingga Kamis (2/7/2020) ada 66 kasus Covid-19 di Sinjai. Sebanyak 23 di antaranya sudah sembuh dan 43 lainnya masih dalam perawatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.