Penjelasan Dinsos Salatiga soal Warga Tak Dapat Bantuan Selama 6 Tahun

SALATIGA, KOMPAS.com - Dinas Sosial Kota Salatiga menyambangi kediaman Sugiman di RT001/RW005, Kelurahan Gendongan, Kecamatan Tingkir, Salatiga, Jawa Tengah, untuk memberikan bantuan.

Sebagaimana diketahui, Sugiman selama enam tahun tinggal di bekas kandang sapi tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah.

Kepala Dinas Sosial Kota Salatiga Rochadi mengatakan, penyebab Sugiman tidak mendapat bantuan karena masalah administrasi kependudukan.

"Tadi pagi petugas kami bersama kelurahan, RT, RW, kepolisian dan TNI sudah mendatangi yang bersangkutan menyerahkan bantuan temporer. Kalau bantuan rutin harus memiliki administrasi kependudukan," kata Kepala Dinas Sosial Kota Salatiga Rochadi, Rabu (10/6/2020) di ruang kerjanya.

Baca juga: 6 Tahun Tinggal di Bekas Kandang Sapi, Sugiman Berharap Bantuan Pemerintah

Selain itu, kata dia, Sugiman tidak terdaftar sebagai penerima bantuan karena sempat berpindah tempat tinggal.

"Jadi memang ada miss terkait tempat tinggal ini. Saat Sugiman ini kembali ke Gendongan dan menempati di lahan perkebunan yang ada bekas kandang sapi tidak melapor ke pemangku wilayah, jadi tidak didaftarkan," tuturnya.

Baca juga: Sudah 4 Hari Banjir Rob Rendam Ratusan Rumah Warga, Belum Ada Bantuan dari Pemda

Dia berharap warga yang telah pindah tempat tinggal segera melaporkan ke Ketua RT, RW, dan kelurahan untuk segera didata sebagai penerima program bantuan dari pemerintah.

"Kami sangat berterimakasih jika ada laporan mengenai warga yang membutuhkan bantuan tapi belum menerima. Karena dengan begitu, program bisa tersalur merata untuk warga yang berhak," kata Rochadi.

Diberitakan sebelumnya, Sugiman (57) di tengah kebun yang berada di wilayah RT001/RW005 Gendongan, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga.

Sebelumnya, dia tinggal di RT008/RW003 Gendongan.

Karena ada permasalahan keluarga, rumahnya dijual hingga dirinya pindah ke daerah Noborejo.

Tak lama kemudian, dia kembali ke Gendongan dan menempati bekas kandang sapi yang berada di lahan Sukiman.

Bersama istri dan ketiga anaknya, mereka menempati bekas kandang sapi yang berada di lahan Sukiman.

Dia mengaku belum pernah mendapat bantuan dari pemerintah.

Padahal, dirinya memiliki seluruh syarat administrasi seperti KTP dan KK.

"Saya tinggal di beda RT dan RW, jadi tidak dapat. Termasuk bantuan untuk warga yang terkena dampak corona, saya juga tidak dapat," papar Sugiman.

Kepala Dinas Sosial Kota Salatiga Rochadi menyampaikan penyaluran bantuan diusulkan oleh RT, RW, dan diteruskan ke kelurahan dengan diketahui kecamatan.

"Mekanismenya seperti itu, tapi jangan sampai ada yang terlewat. Kita sisir lagi untuk yang berhak menerima bantuan," ungkapnya.