Antisipasi Virus Corona di Jateng, Ganjar Imbau Masjid Tak Gunakan Karpet

SEMARANG,KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau kepada pengelola masjid di wilayahnya masing-masing untuk turut mengantisipasi penularan virus corona.

Salah satunya yaitu mengubah perilaku terkait penggunaan karpet untuk beribadah di dalam masjid.

Selama virus corona mewabah, Ganjar menyarankan agar di dalam masjid tidak perlu menggunakan karpet untuk sementara waktu.

"Sekaligus kita imbau karpet-karpet di masjid gak usah dipakai dulu. Pakai lantai saja tapi dipel dulu pakai disinfektan. Jadi untuk mencegah mungkin bisa membantu," kata Ganjar saat konferensi pers di Puri Gedeh Semarang, Jumat (13/3/2020).

Baca juga: Wali Kota Tetapkan Solo KLB Virus Corona, Sekolah Diliburkan dan Sejumlah Kegiatan Ditunda

Selain itu, Ganjar meminta kepada masyarakat untuk mengurangi kegiatan pertemuan yang tidak terlalu penting, terlebih bepergian ke luar negeri.

"Sekiranya pertemuan-pertemuan tidak terlalu penting dikurangi, yang mau ke luar negeri ditunda dulu,sehingga kita bisa mengantisipasi diri dengan baik," tambahnya.

Baca juga: Kontak dengan Pasien Positif Corona di Solo, 62 Orang Karantina Mandiri

Sementara itu, Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo menyambut baik imbauan Gubernur terkait perubahan perilaku di dalam masjid.

"Karena pak Gubernur tidak menyebut dimana saja masjidnya, maka itu berlaku untuk semua masjid di area Jawa Tengah. Upaya ini tentu untuk mengantisipasi penularan corona," ujarnya.