KOMPAS.com- Seorang warga Kelurahan Sambaliung, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur bernama Muhammad Irsani memelihara 32 buaya di belakang rumah.
Kandangnya hanya dibatasi oleh seng dan papan.
Keberadaan 32 buaya tersebut kerap membuat was-was warga.
Baca juga: Yanto Diterkam dan Bertarung dengan Buaya Saat Cari Udang, Dapat 40 Jahitan
Ketua RT 03 Kelurahan Sambaliung Ansari mengatakan warga was-was jika sewaktu-waktu buaya tersebut menyeruak keluar kandang.
Bukan tanpa alasan, sebab kandang berukuran 20x30 meter itu hanya dipagari kayu ulin dan dilapisi seng bekas.
Ditambah lagi, dekat lokasi kandang buaya sering menjadi tempat anak-anak desa setempat bermain.
Meski selama ini kasus yang ditakutkan belum terjadi, warga tetap tak tenang.
"Warga takut suatu ketika pagarnya bocor karena lapuk, buaya-buaya itu bisa keluar. Kami juga khawatir anak-anak main terus lompat pagar," kata Ansari.
Baca juga: Diyakini Kembaran Anaknya, Buaya Berjari Lima Ini Selalu Datang dan Hilang Misterius
Buaya-buaya tersebut makan puluhan ekor ayam senilai Rp 500.000,00 dua hari sekali.
"Biasanya dua haris ekali makan. Pak Irsani sudah langganan sama orang yang antar makanan buaya," ujar dia.
Meski telah diberi makan, buaya tetap menyambar apa saja yang masuk ke kandangnya.
Termasuk ayam peliharaan warga.
"Banyak ayam-ayam milik warga yang masuk kandang itu langsung dimakan buaya," ungkap Ansari.