Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap dalam Keadaan Sehat, 4 Hari Kemudian Tahanan Narkoba Tewas, Polisi Sebut Gantung Diri

Kompas.com - 28/02/2020, 21:06 WIB
Suddin Syamsuddin,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SIDRAP, KOMPAS.com  - Seorang tahanan penyalahgunaan narkoba di Sidrap, Mursalim, dilaporkan tewas gantung diri di sel tahanan Mapolres Sidrap, 22 Oktober 2019.

Informasi tersebut disampaikan oleh polisi ke keluarga Mursalim.

Namun, keluarga tidak terima dengan informasi itu.

Sebab, di tubuh jenazah ditemukan kejanggalan. Salah satunya bekas tusukan benda tajam. 

"Kami menemukan beberapa kejanggalan pada tubuh korban saat itu. Pada leher korban ditemukan luka bekas mirip ditusuk benda tajam. Sementara pada bagian punggung korban ditemukan luka memar mirip luka dipukul benda tumpul," kata Sitti Hadija, istri korban saat menyaksikan Tim Forensik Polda Sulawesi Selatan membongkar makam suaminya, Jumat (28/2/2020).

Baca juga: Diduga Dianiaya Ayah Tiri, Kuku Bocah 9 Tahun Dicabut, Tubuh Disundut Rokok

Tim Forensik Polda Sulawesi Selatan membongkar makam untuk mengotopsi jenazah Mursalim.

Sitti mengatakan, saat ditangkap oleh Satuan Narkotika Polres Sidrap, suaminya dalam keadaan sehat.

Namun, beberapa hari setelah ditangkap, polisi menyampaikan bahwa suaminya telah meninggal dalam keadaan gantung diri.

"Lucu juga pihak Kepolisian, mereka menangkap almarhum suami saya dalam keadaan sehat. Namun, sekira empat hari dalam sel saat masa interogasi suami saya dinyatakan meninggal gantung diri. Kami kemudian melaporkan hal itu ke Polda Sulawesi Selatan," ungkap Sitti.

Pihak Keluarga didampingi kuasa hukum dari LBH Makassar berharap agar polisi bisa bekerja secara profesional dalam kasus itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com