Ingin Pangkas Waktu Antrean, Menag Ajukan Penambahan 10.000 Kuota Haji

SURABAYA, KOMPAS.com - Menteri Agama Fachrul Razi akan mengajukan tambahan kuota haji Indonesia pada 2020.

Menurut Fachrul, kuota haji Indonesia tahun ini sebanyak 221.000 jemaah.

Namun, perlu penambahan 10.000 kuota untuk memangkas antrean jemaah haji di Indonesia.

"Kalau kuotanya tetap, sementara masih kita pegang 221.000. Tapi kita usahakan untuk tambah 10.000. Kalau dari aspek body language-nya sih oke, tapi secara formal belum ada jawaban," kata Fachrul di Masjid Al-Akbar Surabaya, Jawa Timur, Kamis (13/2/2020).

Baca juga: Kemenag Ikut Selesaikan Penolakan Pembangunan Gereja di Karimun

Fachrul telah menyampaikan rencana penambahan kuota haji itu kepada Presiden Joko Widodo.

Ia meminta bantuan Presiden Joko Widodo untuk berkomunikasi dengan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud.

"Mudah-mudahan kalau Bapak Jokowi bisa ikut berkomunikasi (kuota haji) bisa dipenuhi," ujar Fachrul.

Pengajuan tambahan kuota haji ini, menurut Fachrul, biasanya dipenuhi menjelang pemberangkatan jemaah haji ke Arab Saudi.

Baca juga: Mahasiswa Diduga Terinfeksi Virus Corona di Maluku Ditangani Dokter Umum

Terkait penambahan kuota haji itu, ia berharap Pemerintah Arab Saudi bisa memberikan jawaban dalam waktu dekat.

"Kalau memang sifatnya tambahan, acap kali munculnya belakangan, jadi kita agak sibuk belakangan dan enggak sempat kita antisipasi. Mudah-mudahan lebih baik lah," kata Fachrul.