Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emil Dardak: Pidato Jokowi Ajak Bangsa Indonesia Keluar dari Zona Nyaman

Kompas.com - 17/07/2019, 19:22 WIB
Achmad Faizal,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistyanto Dardak memberi komentar soal pidato presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) bertema Visi Indonesia yang dibacakan akhir pekan lalu.

Menurut Emil, dalam pidatonya Jokowi ingin mengajak bangsa Indonesia keluar dari zona nyaman.

"Pak Jokowi ingin mengajak bangsa Indonesia keluar dari zona nyaman, jangan hanya "umek" (sibuk) di dalam negeri saja," kata Emil Dardak, Rabu (17/7/2019).

Baca juga: Emil Dardak Dapat Tips Jaga Kesehatan dan Stamina dari Presiden Jokowi

Sebagai kepala negara, Jokowi menurutnya paham akan potensi bangsa Indonesia yang bisa menjadi bangsa yang besar dan berprestasi di tingkat dunia.

Yang ingin digerakkan Jokowi, kata Emil, bukan hanya bangsa tapi juga pemerintahannya.

Emil menilai Jokowi menginginkan perubahan yang cepat, fleksibel dan adaptif.

"Bagaimana kita di Indonesia bisa diam saja jika di negara luar pembangunan sudah begitu pesat," ujarnya.

Baca juga: Cerita Emil Dardak Soal Lemahnya Ekonomi Nelayan Trenggalek...

Pidato presiden terpilih Jokowi disampaikan sebagai pidato pertama sejak terpilih menjadi presiden RI untuk kedua kalinya melalui Pilpres 2019. Pidato itu disampaikan di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor, Minggu (14/7/2019) malam lalu.

Dalam pidatonya, Jokowi menyebut lima tahapan besar yang akan dilakukannya bersama wakil presiden terpilih Ma'ruf Amin untuk membuat Indonesia lebih produktif serta memiliki daya saing dan fleksibilitas tinggi dalam menghadapi perubahan di dunia.

Jokowi mengutarakan apa yang akan dilakukan pada pemerintahan lima tahun ke depan, di antaranya, meneruskan pembangunan infrastruktur, pembangunan sumber daya alam, membuka pintu investasi selebar-lebarnya, reformasi birokrasi, dan pengaturan anggaran pada APBN. 

Jokowi juga menyinggung perubahan dunia yang serba cepat yang harus disikapi secara tepat oleh pemerintah dan bangsa Indonesia.

Sementara di akhir, mantan gubernur DKI Jakarta ini bicara soal keberagaman, demokrasi yang berkeadaban, dan kemajuan bangsa dengan segala elemen pendukungnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com