Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda HRV Tabrak 3 Kendaraan di Purwokerto, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 25/06/2019, 16:41 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun yang melibatkan dua mobil dan empat sepeda motor terjadi di Jalan Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa (25/6/2019).

Dalam peristiwa yang terjadi di tengah kota itu, seorang pengendara sepeda motor Honda Vario nomor polisi R 3302 DF mengalami luka berat dan pemboncengnya tewas di lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, peristiwa itu bermula ketika mobil Honda HRV nomor polisi R 8530 RH yang dikemudikan Sarwiah (42), warga Desa Bojongsari, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas, melaju dari arah timur.

Sesampainya di lokasi kejadian, mobil tersebut menabrak sepeda motor di depannya yang dikendarai korban.

Mobil kemudian meluncur menyenggol sepeda motor Honda Beat nomor polisi Beat R 2256 WF yang melaju di depannya.

Baca juga: Video Kecelakaan Beruntun Ramai Tersebar di WhatsApp, Ini Penjelasan Polisi

Mobil akhirnya terhenti setelah menabrak mobil Daihatsu Terios nomor polisi R 8895 LH yang terparkir di tepi jalan. Akibat benturan yang begitu keras, mobil Terios terdorong ke depan dan menabrak dua buah sepeda motor yang terparkir di depannya.

"Saya lagi markir, tiba-tiba mendengar suara brak, mobil HRV menabrak Vario. Saya lihat pemboncengnya wanita jatuh dan terlindas ban belakang mobil tersebut, pengendara motornya juga wanita," kata juru parkir di lokasi kejadian, Makmun (59).

Menurut Makmun, setelah menabrak motor tersebut, mobil justru melaju semakin kencang dan menyenggol sepeda motor di depannya serta kendaraan lain.

"Setelah nabrak motor pertama malah tambah kencang, nabrak lagi motor di depannya, terus nabrak mobil yang lagi parkir. Dua motor yang parkir di depan mobil yang parkir juga ikut tertabrak," jelas Makmun.

Baca juga: 4 Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura, 1 Orang Meninggal Dunia

Kanit Laka Lantas Polres Banyumas Iptu Mufti Is Efendi mengatakan masih mendata identitas korban yang tewas dan luka-luka. Polisi masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan ini," kata Mufti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com