Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Minyak di Lapangan Jatibarang Indramayu Naik Selama Ramadhan

Kompas.com - 31/05/2019, 13:44 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Produksi minyak di Jatibarang Field, Indramayu, Jawa Barat, Pertamina EP Asset 3, naik selama Ramadhan tahun ini. Dengan demikian, turut mendorong pencapaian produksi minyak Pertamina EP menjadi 85.000 barel per hari per 29 Mei 2019.

Sementara pada April 2019, produksi minyak Pertamina EP baru 82.265 barel per hari.

Presiden Direktur Pertamina EP Nanang Abdul Manaf mengatakan di kenaikan produksi minyak Asset 3 Jatibarang Field didapat dari dua sumur, masing-masing sebesar 1.096 barel per hari dan 464 barel per hari.

Selain dari Lapangan Jatibarang, kenaikan produksi minyak selama Ramadhan juga ditopang dari produksi minyak di Lapangan Bunyu, Kecamatan Bulungan, Kalimantan Utara.

Baca juga: Januari-Maret 2019, Produksi Minyak di Lapangan Migas Sukowati Naik

Kenaikan produksi di Lapangan Bunyu dilakukan melalui cara lifetime produksi dan pengeboran workover. Sehingga sekarang produksinya naik jadi 1.300 barel per hari.

Kenaikan produksi juga didapat dari Lapangan Sangatta di Kalimantan Timur, yakni sebesar 950 barel per hari.

"Ini menujukkan selama Ramadhan tidak mengurangi etos kerja perusahaan sehingga kami memberikan upaya terbaik untuk mendukung ketahanan energi nasional," kata Nanang, melalui rilis, Jumat (31/5/2019).

Nanang berharap ke depan, Pertamina EP bisa mempertahankan angka produksi minyak di kisaran 85.000 barel per hari.

Untuk itu, perusahaan berupaya meningkatkan produksi minyak melalui sejumlah cara. Salah satunya adalah melakukan rencana kerja pemboran 99 sumur.

Sebagai informasi, per April 2019 Pertamina EP membukukan pendapatan 927 juta dollar AS dengan laba bersih 222 juta dollar AS. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com