Hujan Deras, Ratusan Kotak Suara Terendam Air di Kabupaten Bogor

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Ratusan kotak suara yang akan didistribusikan ke TPS di Desa Cibentang, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor rusak terendam air pasca-hujan deras pada Minggu (14/4/2019) malam.

Dari 1.450 kotak suara, sebanyak 682 kotak suara dinyatakan rusak. Beruntung surat suara beserta formulir C-1, daftar hadir dan alat coblos yang ada di dalam kotak masih utuh dan bisa dipergunakan.

"Kotak suara rusak ada 682 rusak dari angka 1.450 kalau surat suara aman karena di dalamnya dilindungi plastik," kata Ketua Panitia Pengawas Kecamatan (PPK) Agung Hari Wibowo kepada Kompas.com saat ditemui di lokasi, Senin (15/4/2019).

Baca juga: Fakta Kampanye Jokowi di Bogor, Sabar Itu Ada Batasnya hingga Target Menang 50 Persen

Menurut Agung, GOR bulutangkis yang digunakan untuk menyimpan 1.450 kotak suara sebelumnya terbilang aman.

Namun, hujan deras ditambah ada saluran air membuat tembok gudang jebol.

"Hujan deras kemudian ada saluran air yang tersumbat sehingga menekan tembok itu dan akhirnya jebol," tuturnya.

Sementara itu, 768 kotak suara bisa diselamatkan dan disimpan di aula kantor kecamatan.

Baca juga: Jelang Coblosan, NTT Masih Kekurangan 1.947 Kotak Suara dan 3.890 Bilik Suara

"Jam tujuh malam itu sudah terendam dan kita gotong royong evakuasi sisanya," ungkapnya.

Sementara itu, Panwascam Ciseeng Mulyadi menjelaskan kotak suara yang rusak akan segera diganti oleh KPU Kabupaten Bogor.

Ia berharap pengganti kotak suara rusak itu segera dikirim mengingat hari pencoblosan menyisakan dua hari lagi.

"Sudah konfirmasi dengan KPU untuk dikirim kotak suara baru karena harus segera kita distribusi ke masing-masing TPS di desa," ujarnya. 

Baca juga: Kotak Suara Pemilu Diangkut Pakai Mobil Sampah di Makassar

Harus diganti

Terpisah, Komisioner KPU Kabupaten Bogor, Herry Setiawan mengatakan, kerusakan yang terjadi menyebabkan proses pendistribusian terpaksa ditunda untuk mengganti kotak yang baru.

"Untuk distribusi ke 276 TPS dari 10 Desa di Kecamatan Ciseeng jadi harus diganti,” katanya

Herry memastikan, pemilu 2019 wilayah Kecamatan Ciseeng tetap berjalan kondusif mengingat masih ada kotak suara bekas pilkada 2018.

“Cadangan masih ada dari sisa pilkada 2018 kemarin masih bisa digunakan nanti kita distribusikan lagi yang rusak itu," terangnya.

Baca juga: Kekurangan Kotak Suara dan Amplop, KPUD Mamuju Tengah Ajukan Tambahan Logistik