Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Kampanye Jokowi di Dumai dan Aceh, Jalan Kaki 1 Kilometer hingga Tunjukkan Plester di Tangan

Kompas.com - 27/03/2019, 07:54 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada hari ketiga kampanye, calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo mengunjungi Aceh dan Riau.

Saat rombongan Jokowi menuju ke Bukit Gelanggang Kota Dumai, Jokowi bersama Ibu negara Iriana memilih berjalan kaki.

Alasannya, kendaraan mereka terhalang oleh warga yang memadati jalan untuk menyambut kedatangan Jokowi dan Iriana.

Warga pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk bersalaman dengan Jokowi.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Jokowi: Saya perjuangkan dana otonomi khusus untuk Aceh

Jokowi saat berkampanye di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Selasa (26/3/2019).KOMPAS.com/MASRIADI Jokowi saat berkampanye di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Selasa (26/3/2019).

Calon presiden nomor urut 01 mengaku pernah menetap di Kota Lhokseumawe, Aceh. Hal itu disampaikan Jokowi saat berkampanye di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Selasa (26/3/2019).

“Saya sangat ingin memajukan Aceh, karena saya memiliki sejarah hidup di Aceh sangat lama. Di Lhokseumawe saya tujuh bulan menetap, lalu pindah ke Takengon, Aceh Tengah, selama 2,5 tahun,” kata Jokowi, di depan ratusan pendukunganya.

Jokowi menyakinkan masyarakat yang hadir untuk ketersediaan dana otonomi khusus Aceh.

“Saya akan perjuangkan dana otonomi khusus di perpanjang lagi,” sebut dia.

Baca Juga: Jokowi: Saya Ingin Memajukan Aceh, karena Saya Hidup di Aceh Lama

2. Jokowi pastikan jalan Tol Aceh-Lampung segera terwujud

Capres 01 Joko Widodo saat berjalan kaki ke kampanye terbuka di Bukit Gelanggang, Kota Dumai, Selasa (26/3/2019).KOMPAS.com/FABIAN JANUARIUS KUWADO Capres 01 Joko Widodo saat berjalan kaki ke kampanye terbuka di Bukit Gelanggang, Kota Dumai, Selasa (26/3/2019).

Dalam kampanyenya, Jokowi juga menjelaskan, pembangunan jalan tol Aceh yang terhubung ke Lampung sepanjang 2.700 kilometer akan tersambung pada 2024. Saat ini, perkembangan jalan tol jalur tersebut sudah mencapai 21 kilometer.

“Melebihi target. 21 kilometer itu sudah dibebaskan lahannya dan dibersihkan. Artinya, masyarakat Aceh sangat mendukung pembangunan jalan tol,” kata Jokowi.

Dia menuturkan, untuk pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe, juga terus dikembangkan.

Dia meminta Wali Kota Lhokseumawe, Suaidi Yahya dan Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib, untuk mengawal pembangunan KEK Arun agar sesuai dengan rencana.

Baca Juga: Hari Ketiga Kampanye Terbuka, Jokowi ke Aceh dan Riau, Ma'ruf ke Purworejo

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com